Lucky Ball dan pukulan drop shot dari Kenta Nishimoto berhasil membuatnya unggul dari Jojo.
Akan tetapi Jonatan Christie tidak ingin menyerah begitu saja, ia berusaha mengejar ketertinggalannya.
Sampai di interval kedua Jojo masih tertinggal 7-11 dari wakil tunggal putra Jepang.
Usai di interval pertama tidak ada perubahan yang signifikan dari permainan Jojo, semakin tertinggal hingga Kenta Nishimoto dapat merebut game kedua dengan skor 13-21.
Pada game ketiga keduanya langsung menunjukkan permainan yang sangat alot, saling mengejar poin sejak awal game ketiga.
Di interval ketiga Jojo berhasil unggul dengan skor 11-10 atas Kenta.
Usai interval, Kenta Nishimoto mempercepat tempo permainan dan jojo tidak dapat mengembangkan permainannya.
Jonatan Christie terus mengejar ketertinggalan, namun Kenta Nishimoto lebih dulu sampai di Match Point dengan skor akhir 21-18.