Marcus Rashford, Gagal dalam Tendangan Penalti: Kritiklah Performa Saya, Bukan Siapa dan Asal Saya

- 13 Juli 2021, 13:32 WIB
Salah satu dukungan Marcus Rashford setelah alami pelecehan ras di Inggris
Salah satu dukungan Marcus Rashford setelah alami pelecehan ras di Inggris /twitter @MarcusRashford/

SEPUTARTANGSEL.COM- Marcus Rashford merupakan pemain Inggris yang saat digelar final EURO 2020, Inggris melawan Italia di Stadion Wembley, yang disiarkan Senin 12 Juli 2021, gagal mempersembahkan gol melalui tendangan penalti.

Kegagalan Marcus ternyata membuat marah publik di luar pertandingan. 

Kemarahan dilontarkan melalui media sosial. Publik tak hanya menyebut tendangan penalti Marcus buruk, tetapi kemarahan hingga menyinggung rasial.  

Baca Juga: Meski Terancam 10 Tahun Penjara, Dr. Lois Tak Jadi Ditahan dan Dipulangkan, Ini Pertimbangan Bareskrim Polri

Melalui akunnya @MarcusRashford mengeluhkan perasaannya setelah gagal melakukan tendangan penalti. 

Ia merasakan mendapatkan banyak tekanan yang menyinggung rasialis.

Dalam unggahannya Marcus mengungkapkan tulisan yang menyentuh mengenai perasaannya dan merasakan pelecehan ras. 

"Saya bisa menerima kritik soal performa saya setiap saat, penalti saya memang tak bagus, seharusnya bisa masuk tetapi saya tidak akan meminta maaf soal siapa saya dan dari mana saya berasal," tulis Marcus.

Baca Juga: Indonesia Jadi Negara dengan Angka Kematian Tertinggi Akibat Covid-19 di Dunia, Hendri Satrio Tulis Puisi Ini

Bahkan demi menghentikan tekanan ras terhadap dirinya, Marcus juga menuliskan:

"Saya Marcus Rashford, 23 tahun, orang berkulit hitam dari Withington dan Wythenshawe, Mabchester Selatan. Kalau tidak punya apa-apa lagi saya masih memiliki identitas. Buat saya semua pesan baik, saya mengucapkan terima kasih. Saya akan kembali lebih kuat. Kami akan kembali dengan lebih kuat," tulisnya bersemangat. 

Marcus merupakan salah satu dari tiga pemain yang gagal mengeksekusi penalti yang sangat dramatis dan dinilai cukup  memalukan oleh publik.

Baca Juga: Sinopsis Sinetron Ikatan Cinta 13 Juli 2021: Mama Sarah Berniat Bunuh Diri, Papa Surya Penjarakan Elsa

Bahkan perlakuan publik terhadap Marcus dan unggahan tersebut membuat Perdana Menteri Inggris turut berkomentar.

Boris Johnson pun sampai menggelar konferensi pers untuk mengutuk pelecehan rasis terhadap pemain Inggris ini. ***

 

Editor: Tining Syamsuriah


Tags

Terkait

Terkini