Sandiaga Uno: Industri Esport Mencapai Rp 15 Triliun, Bisa Bangkitkan Ekonomi

14 November 2020, 07:14 WIB
Wakil Ketua Dewan Pembina Pengurus Besar Esport Indonesia (PB ESI) Sandiaga Uno di putaran final Piala Pelajar Free Fire Sekolah Menengah dan Sederajat SE-Jabodetabek di Gandaria 8 Jakarta pada Jumat, 13 November 2020. /Foto: Antara / PB ESI/

SEPUTARTANGSEL.COM - Sejak asosiasi esport dibentuk di Indonesia pada 2019 silam, perputaran ekonomi dalam industri esport ini sudah mencapai Rp15 triliun.

Hal ini disampaikan Wakil Ketua Dewan Pembina Pengurus Besar Esport Indonesia (PB ESI) Sandiaga Uno.

Esport dinilai berpotensi membangkitkan perekonomian Indonesia yang sedang terpuruk saat ini akibat pandemi Covid-19.

Baca Juga: Indonesia Akan Luncurkan Roket Sonda Dua Tingkat pada 2024

Baca Juga: Dukung RUU Larangan Minuman Beralkohol, MUI: Pemerintah Sudah Tahu Miras Berbahaya

“Ternyata esport ini bisa menjadi secercah cahaya. Bahwa kita bukan hanya bisa menggerakkan dari segi prestasi. Tetapi juga dari segi industri,” kata Sandiaga Uno.

Dia meyakini esport bukan hanya menjadi salah satu pilihan bagi pemuda untuk mengukir prestasi. Namun juga turut andil membuka lapangan kerja.

Baca Juga: Microsoft: Hacker Korea Utara dan Rusia Menargetkan Peneliti Covid-19

Baca Juga: Jalan Tol Yogyakarta-Bawen Sepanjang 75,82 Km Siap Digarap Konsorsium Lima BUMN

“Kami akan terus mendorong bukan hanya pembinaan. Tapi juga pembangunan ekosistem untuk pemulihan dan kebangkitan ekonomi untuk membuka lapangan kerja seluas luasnya,” katanya di acara Grand Final Piala Pelajar Free Fire Sekolah Menengah dan Sederajat SE-Jabodetabek di Gandaria 8 Jakarta pada Jumat, 13 November 2020.

Dikutip Seputartangsel.com dari Antara, PB ESI pada Jumat menggelar putaran final kompetisi Piala Pelajar antar pelajar sekolah menengah dan sederajat se-jabodetabek.

Baca Juga: Satgas: Awas Gelombang Kedua Covid-19, Terlihat Sehat Belum Tentu Terbebas

Baca Juga: Jadwal Sholat Hari Ini, Sabtu 14 November 2020 dan Besok untuk Wilayah DKI Jakarta

Total hadiah untuk 12 tim terbaik yang disediakan panitia berjumlah sebesar Rp 500 juta.

Dari 12 tim peserta putaran final, tim dari SMAN 13 Depok berhasil menyabet gelar juara dan berhak menggondol hadiah sebesar Rp 120 juta.***

Editor: Sugih Hartanto

Tags

Terkini

Terpopuler