Kevin Sanjaya-Marcus Gideon Siap Berlaga di Olimpiade Tokyo 2020, Belum Tahu Kekuatan Lawan

1 Juli 2021, 14:34 WIB
Kevin Sanjaya Sukamuljo-Marcus Fernaldi Gideon saat menjuarai Fuzhou China Open 2018. /Foto: Instagram @kevin_sanjaya/

SEPUTARTANGSEL.COM – Olimpiade Tokyo 2020 akan segera digelar pada 23 Juli-8 Agustus 2021 mendatang di Tokyo, Jepang.

Indonesia akan mengirimkan 28 atlet dari berbagai cabang olahraga untuk mengikuti ajang kompetisi olahraga terbesar di dunia itu.

Salah satu cabang yang akan diikuti oleh Indonesia adalah cabang bulutangkis.

Baca Juga: Profil Markis Kido dan Deretan Prestasi Peraih Emas Olimpiade Beijing 2008

Tercatat, sebanyak tujuh pebulutangkisa berhasil lolos seleksi. Salah satunya adalah pada nomor ganda putra, Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Marcus Fernaldi Gideon yang sudah siap berlaga di Olimpiade Tokyo 2020.

Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Marcus Fernaldi Gideon mengaku belum bisa memastikan kekuatan lawan yang akan dihadapinya. Bahkan, mereka belum dapat mengetahui perkembangan lawan dikarenakan sudah lama tidak ada pertandingan yang digelar.

“Peta kekuatan sekarang kami tidak tahu, sudah lama tidak ada pertandingan, terus kami tidak tahu lawan berkembang seperti apa,” kata Kevin, dikutip SeputarTangsel.Com dari laman resmi PBSI, Rabu, 30 Juni 2021.

Baca Juga: Selain Markis Kido, Ini Deretan Atlet Badminton Peraih Medali Emas Olimpiade untuk Indonesia

Sebelumnya, pebulutangkis Indonesia sebetulnya bisa mengukur kemampuan diri sendiri maupun lawan jika saja tidak dibatalkan mengikuti Yonex All England 2021 karena alasan protokol kesehatan Covid-19.

Namun sampai saat ini, Kevin menilai kekuatan lawan akan merata dan tidak akan menjadi mudah untuk dikalahkan. Apalagi, Olimpiade Tokyo 2020 merupakan ajang bergengsi bagi setiap atlet yang bertanding.

“Jadi sebenarnya semua 50:50, sama-sama tidak tahu kekuatan masing-masing,” jelas Kevin.

Baca Juga: Praveen Jordan dan Melati Daeva Jadi Tumpuan, Pelatih Minta Fokus Persiapan Olimpiade

Sementara itu, Marcus menilai pandemi Covid-19 membuat atlet mempunyai beban berat yang harus ditanggung.

Selain harus mencapai target yang ingin dicapai dalam pertandingan, tuntutan agar tetap sehat dan tidak terpapar Covid-19 juga menjadi beban tambahan bagi mereka.

Marcus juga menyampaikan kesiapannya untuk menghadapi siapapun yang akan menjadi lawannya saat Olimpiade Tokyo 2020 mendatang.

Menurutnya, walau tidak ada pertandingan yang digelar sebelumnya, dia dan Kevin tetap optimis untuk dapat menampilkan perjuangan terbaiknya.

“Ya harus siap. Ada pertandingan sebelumnya atau tidak sama saja lah,” kata Marcus.

Baca Juga: Wacana Perubahan Skor, Rionny Mainaky Sudah Menyiapkan Program Latihan Khusus

Dia juga menambahkan latihan yang dijalaninya bersama Kevin sudah dapat dianggap sebagai pertandingan pemanasan. Hal itu mengingat lawan latih tandingnya adalah pebulutangkis yang mempunyai kualitas level dunia.

“Kami juga di sini latihan sudah seperti pertandingan. Lawannya seimbang dan bagus-bagus, kelasnya top level dunia,” ungkap Marcus.

Persiapan Minions diketahui sudah mencapai 80 persen. Masih ada jeda satu bulan untuk terus meningkatkan kesiapan dengan melakukan latihan pola permainan dan peningkatan fokus agar dapat memberikan penampilan terbaiknya.

Selain itu, Tim Nasional Bulutangkis Indonesia akan berangkat lebih awal ke Jepang untuk proses aklimatisasi, adaptasi dengan lingkungan sekitar, pada 8-18 Juli yang bertempat di Prefektur Kumamoto.***

Editor: Sugih Hartanto

Tags

Terkini

Terpopuler