Abang Tukang Bakso yang Ludahi Mangkuk Pesanan Pembeli Dibebaskan dan Akan Rapid Test

- 27 Juni 2020, 15:47 WIB
Seorang pedagang bakso cuanki diduga meludahi mangkuk pembeli dari rekaman video CCTV di Meruya Selatan, Kembangan, Jakarta Barat, Senin 22 Juni 2020.*
Seorang pedagang bakso cuanki diduga meludahi mangkuk pembeli dari rekaman video CCTV di Meruya Selatan, Kembangan, Jakarta Barat, Senin 22 Juni 2020.* /Instagram/@manaberita/- Foto: Instagram/@manaberita

SEPUTARTANGSEL.COM - Abang tukang bakso cuanki yang viral karena meludahi mangkuk bakso yang akan diberikan ke pembeli, dibebaskan polisi.

Kepala Kepolisian Sektor Kembangan, Jakarta Barat Kompol Imam Irawan mengaku pihaknya hanya akan memberikan pembinaan kepada WS (21), penjual bakso tersebut.

"Jadi kami lakukan pembinaan saja, kami kembalikan, tapi dengan tetap kami pantau supaya tidak mengulangi perbuatan yang sama," ujar Imam sebagaimana dilansir Antara, Sabtu 27 Juni 2020.

Baca Juga: Bikin Polusi, Alasan Pertamina Berencana Hapus Premium dan Pertalite

"Kami kasih tahu kalau perbuatan itu salah, menjijikkan, dan bisa membahayakan orang lain," tambah Imam.

Netizen sempat dibikin heboh oleh beredarnya aksi WS saat melayani pembeli. Pasalnya WS terekam kamera tengah meludahi mangkuk bakso pesanan Hikmah.

Hikmah juga telah memutuskan tidak melaporkan WS akibat perbuatannya itu. Hal itu menjadi salah satu alasan polisi tidak melanjutkan WA ke proses hukum.

Baca Juga: Kerennya Virtual Graduation Dengan Sentuhan Personal Ala SIT Auliya

WS dikatakan Imam juga telah meminta maaf kepada Hikmah yang membagikan video kejadian itu kepada penduduk perumahannya agar berhati-hati.

"Karena korbannya gak melapor, tidak merasa dirugikan, dan hanya untuk membagi pengalaman aja. Sehingga kami lakukan pembinaan. Terlapor sudah minta maaf, korbannya sudah memaafkan," ujar Imam.

Baca Juga: Daftar HP Vivo Terbaru Keluaran 2020 Harga Mulai Dua Jutaan

WS sendiri mengaku baru kali itu melakukan perbuatan tersebut. Menurutnya, hal itu adalah 'ajaran' dari dukun saat pulang ke kampung halamannya di Garut.

"Dia sebelum jualan dapat ajaran lah dari gurunya yang disebut dukun itu, ajaran semacam spriritual gitu lah," ujar Imam.

Baca Juga: Ora Ngopi Ora Uwu, Ini Cara Bikin Kopi Tubruk Enak

Saat ini polisi masih mendalami fakta terkait kejadian yang viral melalui unggahan video di media sosial instagram.

"Kita masih dalami juga apakah baru sekali atau malah udah sering, kita enggak percaya gitu aja," kata Imam.

Baca Juga: POPULER HARI INI: Kota Tangsel Risiko Tinggi Covid-19 Hingga Daftar Drakor Terbaik Minggu Ini

Polsek Kembangan juga merencanakan WS (21) menjalani pengetesan COVID-19 untuk mengetahui kondisi kesehatannya mengingat perbuatannya itu dapat saja menularkan virus asal Wuhan itu.

"Kita jadwalkan 'rapid test', namun belum tahu jadwalnya masih menunggu konfirmasi dari Pemkot (Jakarta Barat)," kata Imam.***

Editor: Sugih Hartanto

Sumber: Permenpan RB


Tags

Terkait

Terkini

x