Soal Beras Bansos Presiden yang Dikubur di Depok, Polisi: JNE Kerja Sama dengan Kemensos dan BULOG

- 1 Agustus 2022, 17:27 WIB
Polisi mengungkapkan, JNE bekerja sama menyalurkan beras Bansos Presiden dengan Kemensos dan BULOG.
Polisi mengungkapkan, JNE bekerja sama menyalurkan beras Bansos Presiden dengan Kemensos dan BULOG. /Foto: ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha/

"Hasil kordinasi, bahwa Dinsos Kota Depok tidak pernah menggunakan jasa JNE untuk pengiriman bahan sembako untuk wilayah Kota Depok. Untuk pengiriman beras yang menggunakan jasa JNE adalah Kemensos RI kerja sama dengan BULOG," jelasnya.

Hari ini, lanjut Zulfan, polisi memanggil pihak JNE untuk meminta klarifikasi.

"Hari ini baru akan kita klarifikasi resmi," ungkapnya.

Baca Juga: Viral, Ditemukan Satu Ton Bansos Tahun 2020 Dikubur di Kelurahan Tirtajaya, Sukmajaya, Depok

Sebagaimana diberitakan, pihak JNE mengakui mengubur beras bansos Presiden tersebut, namun menyatakan tidak ada pelanggaran yang dilakukan.

Dalam keterangan tertulis yang diterima SeputarTangsel.Com pada Minggu, 31 Juli 2022, JNE secara tersirat mengakui mengubur beras Bansos Presiden tersebut.

"Terkait dengan pemberitaan temuan beras bantuan sosial di Depok, tidak ada pelanggaran yang dilakukan, karena sudah melalui proses standar operasional penanganan barang yang rusak sesuai dengan perjanjian kerjasama yang telah disepakati dari kedua belah pihak," ungkap Eri Palgunadi, VP of Marketing JNE dalam keterangan tertulis tersebut.

Penegasan tersebut disampaikan Eri dalam poin keempat penjelasannya.

Baca Juga: Jadwal Pencairan Bansos PKH Berakhir 8 Hari Lagi, Segera Cek Link Ini Ada Nama Kamu Gak?

Dihubungi SeputarTangsel.Com melalui WhatsApp, Head of Media Relation Departement JNE, Kurnia Nugraha menyatakan pihaknya belum bisa merinci penyebab rusaknya beras tersebut sehingga terpaksa dikubur.

Halaman:

Editor: Sugih Hartanto


Tags

Terkait

Terkini

x