Network
SEPUTARTANGSEL.COM - Belum genap sebulan menjadabat sebagai Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan terus dikritik oleh netizen.
Tugas pertama yang diberikan Jokowi kepada Zulhas sesaat setelah dilantik adalah mengatasi permasalahan kebutuhan pokok masyarakat, terutama polemik harga minyak goreng.
Setelah pelantikan, Zulhas sapaan akrab Zulkifli Hasan mebicarakan soal kelangkaan minyak goreng dan akan berusaha lebih keras menyelesaikan persoalan minyak goreng tersebut.
Baca Juga: Brigadir J Ditembak karena Lecehkan Istri Kadiv Propam, Jokowi Minta Tuntaskan Proses Hukumnya
Diketahui, Zulhas dilantik Jokowi sebagai Menteri Perdagangan di Istana Negara, kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, pada hari Rabu, 15 Mei 2022.
Janji yang disampaikan seusai pelantikannya sebagai Menteri Perdagangan terkait persoalan minyak goreng belum terselesaikan, publik menngkritik Zulhas lewat akun Intagram resminya @zul.hasan.
Dalam unggahan terbarunya, banyak kritikan yang turut membanjiri kolom komentar.
"Kasian pak Jokowi terpaksa punya menteri titipan, keliatan aja pintar," kata akun @jmobileoptica.
"Memanfaatkan jabatan untuk promosi anaknya.. astaga pak menteri l," Ujar akun @pbareborn.
"Pak kalo ga bisa urusin jadi mendang mendingan mundurr!! Mana jalanin amanah dari presiden, kok tidak di jalanin?," komentar akun @akbar1508_.
"Dan saatnya manfaatin jabatan buat kampanye anak," kata akun @reza.blessed.
"Hahaha minyak gratiss tapi ntar milih anak saya ya," tulis akun @ronsptr_.
Baca Juga: Profil Irjen Ferdy Sambo, Kadiv Propam Pemilik Rumah Dinas yang Jadi TKP Baku Tembak Polisi
Jokowi telah memperingatkan Zulhas atas buntut video bagi-bagi MinyaKita gratis, yang sudah dibayarkan anaknya, Futri Zulya Savitri.
Aksi bagi-bagi MinyaKita diberikan kepada ibu-ibu di Telukbetung Timur, Bandar Lampung pada hari Sabtu, 9 Juli 2022 kemarin.
Zulhas disebut memanfaatkan kesempatan tersebut untuk meminta warga untuk memilih putrinya Futri Zulya Savitri, dalam pemilu mendatang.
Beberapa permintaan datang dari beberapa kalangan aktivis, salah satunya Nicho Silalahi agar Jokowi dan kabinetnya mengundurkan diri.
Tindakan Zulhas itu dinilai tidak etis. Zulhas bahkan didesak agar segera mengundurnya diri sebagai Menteri Perdagangan yang belum genap sebulan dijabatnya.***
