SEPUTARTANGSEL.COM - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto menegaskan, partainya tidak akan menjalin koalisi dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) maupun Partai Demokrat di Pemilu 2024.
Penegasan tersebut disampaikan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto berkaitan dengan pertemuan antara Partai Nasional Demokrat (NasDem) dengan Demokrat dan NasDem dengan PKS.
Wakil Ketua Dewan Pertimbangan DPP Partai Demokrat, Rachland Nashidik menyebut hal itu sebagai kesombongan.
Menurut Hasto, PDIP tidak mau berkoalisi dengan PKS yang merupakan oposisi dan sering kali mengkritik kebijakan Presiden Jokowi.
Partai yang diketuai oleh Megawati Soekarnoputri notabene adalah pendukung utama Jokowi.
Selain itu, perbedaan ideologi PKS juga menjadi alasan tidak mau bergabungnya PDIP dengan koalisi yang ada partai tersebut.
Sementara itu, alasan PDIP tidak mau bersama Partai Demokrat adalah tidak ada kesamaan historis dan sistem pemerintahan.