Network
SEPUTARTANGSEL.COM - Pemerintah Indonesia dikabarkan sudah mempunyai kesepakatan ekspor ayam ke negara Singapura.
Ekspor yang rencananya dilaksanakan mulai Juli 2022 tersebut dilakukan untuk menutup kekurangan pasokan ayam di negeri tetangga tersebut. Apalagi, Malaysia saat ini sudah melarang ekspor ayam ke luar negeri hingga pasokan dalam negerinya stabil.
Berita eskpor ayam sudah dibenarkan Badan Singapura (SFA) dan Sekretaris Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Indonesia, Susiwijono Moegiarso.
Baca Juga: Dua Hari Blusukan Ke Pasar, Mendag Zulkifli: Menyelesaikan Masalah Minyak Goreng Ini Tidak Mudah
Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan periode pertama Presiden Jokowi, Susi Pudjiastuti menanggapi berita Indonesia mengejar ekspor ayam.
Dalam pernyataan singkatnya di media sosial Susi Pudjiastuti mengingatkan, jangan sampai ekspor ayam membuat ketersediaan di dalam negeri berkurang.
"Semoga tidak berakibat sulitnya/berkurangnya ketersediaan ayam di dalam negeri," ujar Susi Pudjiastuti sebagaimana dikutip SeputarTangsel.Com dari akun Twitter @susipudjiastuti, Senin 20 Juni 2022.
Pernyataan Susi Pudjiastuti ditanggapi senada oleh netizen. Mereka ingin pemerintah berkaca dari minyak goreng.
Baca Juga: Jokowi Buka Kembali Ekspor CPO dan Minyak Goreng, Fadli Zon Minta Mendag Lutfi Dipecat
