Network
Salah satu hal yang dimaksud tersebut adalah pemeliharaan dan penguatan kohesi sosial nasional di tengah dinamika tahun politik 2022 – 2025 dengan pemilu di tanggal 14 Februari 2024 dan pilkada di tanggal 27 November 2024.
Sapto mengatakan media massa memiliki peran penting dalam menjaga pilihan politik dalam kontestasi yang sering terjadi gesekan.
“Bahkan kenyataannya saat ini menghasilkan polarisasi masyarakat. Untuk itu, peran media sangat penting dalam menjaga pola hubungan anak bangsa. Salah satu yang bisa membantu terciptanya kehidupan demokrasi yang baik dalam menjaga dinamika politik di masyarakat adalah media massa,” katanya.
Baca Juga: Ikan Red Devil, Alasan Pemerintah Melarang Peredaran Ikan Iblis Merah Ini
Meski begitu, ia belum menjelaskan kapan pelatihan dan diskusi media untuk menyongsong pemilu 2024 tersebut akan dilaksanakan.
Dewan Pers masih merumuskan rencana tersebut agar berjalan dengan baik.
Sehubungan dengan hal ini, Dewan Pers akan segera melakukan koordinasi dan kerja sama dengan pihak-pihak terkait agar pihak-pihak yang berhubungan dengan pemberitaan media dapat diselesaikan melalui mekanisme perselisihan pers atau melalui jalur di Dewan Pers.***
