Selain Ustadz Abdul Somad, Singapura Juga Pernah Tolak Masuk Pendeta AS, Burhanuddin Muhtadi: Iqra

- 19 Mei 2022, 13:47 WIB
Ustad Abdul Somad atau UAS ditolak masuk Singapura karena dianggap menyebarkan paham ekstremis dan  perpecahan
Ustad Abdul Somad atau UAS ditolak masuk Singapura karena dianggap menyebarkan paham ekstremis dan perpecahan /Tangkapan layar kanal YouTube Hai Guys Official

SEPUTARTANGSEL.COM - Direktur Eksekutif Indikator Politik Burhanuddin Muhtadi ikut menyoroti ditolaknya Ustadz Abdul Somad masuk ke Singapura.

Burhanuddin Muhtadi meminta masyarakat tak mudah tersulut emosi dengan keputusan otoritas Singapura yang menolak Ustadz Abdul Somad ke negaranya.

Bahkan, Burhanuddin Muhtadi meminta publik agar memahami alasan di balik dilarangnya Ustadz Abdul Somad ke Singapura.

Baca Juga: Presiden Jokowi Tegas Dukung Keputusan Singapura Deportasi Ustadz Abdul Somad? Cek Faktanya

"Iqra (Bacalah)," kata Burhanuddin Muhtadi, dikutip SeputarTangsel.Com dari akun Twitter @BurhanMuhtadi pada Kamis, 19 Mei 2022.

Mengutip dari mothership.sg, selain Ustadz Abdul Somad, Singapura juga pernah memberikan larangan masuk kepada seorang pendeta asal Amerika Serikat (AS), Lou Engle.

Alasannya, Lou Engle pernah memberikan khotbah anti-Islam di sebuah gereja Kristen Singapura pada Maret 2018 silam.

Baca Juga: Jubir Muda PAN Jawab Pernyataan Lukman Hakim Saifuddin Minta Ustadz Abdul Somad Intropeksi Diri: Seharusnya...

Karenanya, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Singapura melarang Lou Engle untuk berhhotbah di negara tersebut.

Bahkan akibat khotbah Lou Engle yang dinilai anti-Islam, polisi setempat sampai berkonsultasi dengan Kejaksaan Agung untuk mengeluarkan peringatan keras kepada para pendeta Singapura yang terlibat dalam pengajuan Engel's Miscellaneous Work Pass (MWP) di bawah Undang-Undangg Ketenagakerjaan Tenaga Kerja Asing.

Sementara itu, Kemendagri Singapura juga mengatakan bahwa pendeta lainnya meminta maaf kepada Mufti dan pemimpin Muslim setempat atas komentar ofensif Lou Engle.

Sebagai informasi, sebelumnya Ustadz Abdul Somad dilarang masuk Singapura karena dinilai menyebarkan ajaran ekstremis dan perpecahan.

Baca Juga: Lukman Hakim Saifuddin Minta Ustadz Abdul Somad Intropeksi Diri karena Ditolak Masuk Singapura

Hal itu dinilai dari ceramah Ustadz Abdul Somad yang menghalalkan bom bunuh diri dalam konflik Palestina-Israel dan menyebut salib sebagai tempat tinggal jin/setan kafir.

Pemahaman Ustadz Abdul Somad dinilai bertentangan dengan budaya Singapura yang terdiri dari masyarakat multirasial dan multi-agama.***

Editor: H Prastya


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x