Bongkar Dugaan KKN Menteri BUMN Erick Thohir, Agustinus Edy Kristianto Ungkap Investasi Rugi Telkomsel di GOTO

- 17 Mei 2022, 10:17 WIB
Agustinus Edy Kristianto ungkap KKN Menteri BUMN Erick Thohir di Telkomsel dan GOTO
Agustinus Edy Kristianto ungkap KKN Menteri BUMN Erick Thohir di Telkomsel dan GOTO /Facebook Agustinus Edy Kristianto/

SEPUTARTANGSEL.COM- Ramai diperbincangkan kasus investasi Telkomsel di GOTO yang dinilai merugikan dan melibatkan KKN Menteri BUMN Erick Thohir.  

Hal tersebut diungkap pemilik akun facebook Agustinus Kristianto, mantan jurnalis dan mantan direktur Yayasan LBH Indonesia pada Senin, 14 Mei 2022. 

Dalam unggahannya Agustinus Kristianto mengungkap keterkaitan investasi BUMN Telkom, Telkomsel, Tokopedia dan Goto dengan Menteri BUMN Erick Thohir dan kakaknya Garibaldi atau Boy Thohir. 

Dikatakan oleh Agustinus, BUMN Telkom adalah pemegang saham mayoritas Telkomsel, yang rugi atas investasinya di GOTO mencapai miliaran. 

Baca Juga: Buni Yani Soal Ustadz Abdul Somad Ditahan dan Dideportasi Imigrasi Singapura: Belum Jelas dalam Kaitan Apa

"Menteri BUMN mewakili negara sebagai pemegang saham di BUMN Telkom (52%). Telkom adalah pengendali Telkomsel dengan kepemilikan mayoritas (65%). Boy Thohir adalah pengurus GOTO (komisaris) sekaligus pemegang 1.054.287.487 lembar saham GOTO berdasarkan Akta Perubahan November 2021," ungkapnya. 

Agustinus mengungkapkan bahwa dana investasi dari Telkomsel yang sudah dikeluarkan untuk GOTO sebesar Rp2,116 triliun dan Rp4,2 triliun, sehingga totalnya Rp6,3 triliun.

Agustinus juga mengatakan pertimbangannya menghitung kerugian yang dialami Telkomsel di GOTO. 

Ia mempertimbangkan pernyataan hakim PN Jakpus pada kasus Jiwasraya dengan terdakwa Heru Hidayat sebagai yurisprudensi. 

".... harga pasar (di masa depan) belum dapat ditentukan secara pasti, sedangkan uang yang dikeluarkan negara secara melawan hukum sudah dapat dihitung secara pasti pada saat uang tersebut dikeluarkan, maka adalah tepat penghitungan kerugian negara dilakukan secara pasti." BPK-lah yang menghitung," katanya. 

Ia mengaku telah melaporkan adanya konflik kepentingan dan nepotisme antara Telkomsel, GOTO dan Erick Thohir. 

Baca Juga: Ustadz Abdul Somad Dideportasi, Singapura Jadi Trending Twitter

Karena Telkomsel sudah mengeluarkan dana nyata triliunan rupiah untuk GOTO, dengan hanya pegang kertas berisi harapan dan janji GOTO.

Agustinus menilai alasan Telkomsel mau memberikan dana investasi ke GOTO dan bukan ke startup lain ada faktor jabatan Menteri BUMN. 

"Dugaan saya karena ada faktor Menteri BUMN tadi," ujarnya.

Sehingga Agustinus pun mengatakan adanya dugaan konflik kepentingan dan nepotisme. 

"Sudah saya laporkan ke KPK, tapi Anda tahu sendiri, ini Indonesia, bung! Laporan ditolak untuk ditindaklanjuti," ungkapnya. ***

 

Editor: Tining Syamsuriah


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah