"Hampir semuanya, bahkan bisa dibilang semuanya menolak Jokowi 3 periode atau perpanjangan masa jabatan atau penundaan Pemilu. Itu menunjukkan mereka bukanlah orang yang menginginkan pemerintahan terus berjalan sampai selama-lamanya," kata Refly Harun.
Sementara itu, Ade Armando bersama sejumlah tokoh lainnya kerap membela Jokowi dan melecehkan kelompok yang mengkritik pemerintahan.
Bahkan, Ade Armando tidak jarang dinilai melakukan provokasi.
"Karena itu, ketika Ade Armando masuk ke kandang situ, ya dia sesungguhnya salah pilih kandang karena kandang yang dia masuki kandang adalah kandang macan, kandang harimau lapar yang orang marah dengan keadaan, dengan situasi," ujarnya.
Refly Harun menduga, para pendemo melihat wujud konkret dari kemarahan mereka, yakni Ade Armando sebagai pihak yang mendukung pemerintah.
Karena itu, menurut Refly Harun tindakan kehati-hatian perlu diterapkan.***