Google Hadirkan Fitur Peringatan Serangan Udara di Ukraina Berbasis Android

- 12 Maret 2022, 17:03 WIB
Ilustrasi Google
Ilustrasi Google /google/

SEPUTARTANGSEL.COM - Google menghadirkan fitur peringatan  serangan udara berbasis ponsel Android untuk pengguna di Ukraina.

Fitur ini bernama sistem peringatan serangan udara dan diluncurkan untuk ponsel Android di Ukraina.

Fitur ini merupakan pelengkap dari sistem peringatan milik negara tersebut.

Seperti namanya, fitur ini memungkinkan warga Ukraina untuk meningkatkan kewaspadaannya agar bisa segera menyelamatkan diri, apabila wilayah atau tempat tinggalnya menjadi target dari aneka serangan udara yang dilancarkan Rusia.

Baca Juga: Pecinta Satwa Eksotis Tewas Digigit Ular Berbisa di Raja Ampat, Papua

Google menulis sistem mereka berdasarkan peringatan yang dikirimkan oleh pemerintah Ukraina terkait adanya serangan udara.

"Secara tragis, jutaan orang di Ukraina sekarang bergantung pada peringatan serangan udara supaya aman," kata Presiden Urusan Global Google, Kent Walker, dikutip SeputarTangsel.Com dari Blog Resmi Google pada Sabtu 12 Maret 2022.

Namun, fitur tersebut akan diintegrasikan dengan aplikasi sistem ponsel Android yang bernama Google Play Services.

Google Play Services adalah suatu aplikasi sistem yang berguna untuk menghubungkan berbagai aplikasi yang terpasang di ponsel Android dengan layanan Google.

Fitur Air Raids Alerts sendiri sudah hadir di sebuah aplikasi yang bernama Ukrainian Alarm, yang bisa diunduh warga Ukraina lewat Google Play Store.

Baca Juga: Luhut Usul Jabatan Presiden Jokowi Diperpanjang untuk Indonesia Lebih Baik, Alvin Lie: Sekalian Saja 3 Abad

Aplikasi tersebut dibuat oleh para pengembang aplikasi di Ukraina, dengan bantuan pemerintah Ukraina untuk menghadirkan fitur pengingat serangan udara.

Google pun membantu aplikasi tersebut agar terlihat di halaman depan Google Play Store, supaya warga Ukraina memasangnya demi meningkatkan kewaspadaan terhadap serangan udara yang berpotensi terjadi kapan saja.

Selain itu, Google juga memberikan sanksi kepada Rusia antara lain dengan menghapus aplikasi RT dan Sputnik, dua media yang didanai pemerintah Rusia, dari Google Play di Eropa.***

Editor: Tining Syamsuriah


Tags

Terkait

Terkini