Kementrian PUPR Kebut Pembangunan Rumah Korban Erupsi Gunung Semeru

- 23 Februari 2022, 12:28 WIB
Proses pembuatan rumah khusus bagi korban erupsi Gunung Semeru
Proses pembuatan rumah khusus bagi korban erupsi Gunung Semeru /Foto: website/pu.go.id/

SEPUTARTANGSEL.COM - Pengerjaan pembangunan 1.951 unit rumah khusus (rusus) di Kabupaten Lumajang Provinsi Jawa Timur dikebut Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Nantinya, rusus tersebut akan dipergunakan untuk memulihkan kondisi perumahan warga pascabencana erupsi Gunung Semeru pada Desember 2021 lalu.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, rehabilitasi dan rekonstruksi wilayah terdampak bencana tidak sebatas membangun kembali rumah yang rusak. Namun, harus membangun kembali permukiman baru yang tangguh terhadap bencana. 

Baca Juga: Penendang Sesajen di Gunung Semeru Ditangkap, Husin Shihab: Bravo Polri

"Pendekatannya adalah build back better, tidak sekadar membangun dengan kerentanan yang sama terhadap bencana, tetapi membangun lebih baik dan lebih aman dari sebelumnya,” kata Menteri Basuki dikutip dari website pu.go.id, Rabu 23 Februari 2022.

Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR Iwan Suprijanto menjelaskan, pihaknya bersama BUMN Karya PT Brantas Abipraya dan PT Hutama Karya telah memulai pembangunan Huntap bagi korban erupsi Gunung Semeru sesuai instruksi Presiden Jokowi. Yakni berupa rumah dengan teknologi RISHA (Rumah Instan Sederhana Sehat). Dimana konstruksinya knock down yang dapat dibangun dengan waktu cepat. 

"Huntap RISHA yang dibangun adalah rumah tipe 36, di Desa Sumbermujur, Kecamatan Candipuro , untuk merelokasi warga terdampak erupsi yang berasal dari tujuh desa di Kabupaten Lumajang," ucapnya.

Baca Juga: Polda Jawa Timur Minta Pelaku Penendang Sesajen di Lokasi Gunung Semeru Menyerah

Adapun ketujuh desa tersebut antara lain Desa Sumbersari, Desa Kebondeli Utara, Desa Kebondeli Selatan, Desa Curah Koboan, Desa Gumukmas, Desa Kamarkrajan, dan Desa Kajar Kuning.

Halaman:

Editor: Taufik Hidayat


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x