SEPUTARTANGSEL.COM - Pembangunan Jakarta International Stadium (JIS) membawa dampak terhadap warga yang berada di sekitarnya.
Terutama warga yang berada di Kampung Bayam, Tanjung Priok, Jakarta Utara harus pindah dari lokasi pembangunan JIS itu.
Oleh karena itu, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta yang menunjuk BUMD PT Jakarta Propertindo (Jakpro) menyediakan 135 unit rumah untuk warga Jakarta.
Kemudian Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Ahmad Riza Patria juga mengatakan penataan atau relokasi Kampung Bayam, Tanjung Priok, Jakarta Utara sedang berlangsung proses pengerjaannya.
"Penataan Kampung Bayam itu sudah mulai Desember 2021-Maret 2022," ujar Riza Patria yang dikutip SeputarTangasel.Com dari PMJ News pada Rabu, 5 Januari 2022.
"Yang ditugasi oleh pemprov adalah BUMD Jakpro. Sementara yang ingin dibangun 135 unit," sambungnya.
Baca Juga: Tinjau Pembangunan JIS, Anies Baswedan: Impresif, Membanggakan, Monumental!
Selain itu, Riza Patria mengungkapkan kawasan Jakarta Internasional Stadium (JIS) ini akan menjadi ikon dan kebanggaan warga Ibu Kota.
Hal ini dikarenakan, stadion ini memiliki taraf yang setara dengan stadion yang berada di dunia.
"Prinsipnya kawasan JIS akan kita tata sebaik mungkin karena ini tidak hanya menjadi ikon Jakarta tapi ke depannya, tapi akan menjadi kebanggaan kita memiliki stadion olahraga," kata Riza Patria.
"Stadion sepak bola berkelas internasional dan tidak kalah dengan stadion yang sudah ada di dunia ini," tambah Riza Patria.
Akan tetapi, orang nomor dua di DKI Jakarta itu tidak menyebut anggaran terkait relokasi Kampung Bayam.
"Anggaran untuk Kampung Bayam saya tidak tahu persis nanti tanya ke Jakpro," tutur Riza Patria.***