Gubernur NTB Sambut Ganjar Pranowo, Unggah Karya Kahlil Gibran, Kode Keras Dukung 2024?

- 21 November 2021, 11:45 WIB
Zulkieflimansyah dan Ganjar Pranowo setelah bersepeda di Lombok NTB
Zulkieflimansyah dan Ganjar Pranowo setelah bersepeda di Lombok NTB /Instagram Zulkieflimansyah/

She looks back at the path she has traveled, from the peaks of the mountains, the long winding road crossing forests and villages.

And in front of her, she sees an ocean so vast, that to enter there seems nothing more than to disappear forever.

But there is no other way.
The river can not go back.
Nobody can go back.

To go back is impossible in existence.
The river needs to take the risk of entering the ocean because only then will fear disappear, because that’s where the river will know it’s not about disappearing into the ocean, but of becoming the ocean”

Baca Juga: Jokowi Marah di Depan Ahok dan Erick Thohir, Rocky Gerung: Kalau Bukan Frustasi, Artinya Putus Asa Tuh

Dari unggahan tersebut sepertinya memberikan kode bagi Ganjar Pranowo. 

Karya Kahlil Gibran tersebut menggambarkan sebuah aliran sungai yang hendak memasuki laut, namun ada rasa ketakutan. 

Kembali ia mengingat perjalanannya mengalir dari puncak gunung, jalan panjang dan berliku melintasi hutan dan desa. Hingga terbentang di depannya lautan luas yang jika masuk ke dalamnya seperti menghilangkan aliran yang ada. 

Akan tetapi tak bisa kembali, karena tidak mungkin. Ia harus tetap memasuki lautan, harus mengambil risiko. Dengan begitu rasa takut sungai akan menghilang dan bukan lagi sungai yang hilang tetapi berubah menjadi lautan.  

Kalau disimak dari makna tersebut, bisa jadi sebagai dukungan bagi Ganjar Pranowo untuk melaju memasuki 'lautan'. Mungkinkah lautan itu Pilpres 2024?

Halaman:

Editor: Tining Syamsuriah


Tags

Terkait

Terkini

x