Anies Baswedan Yakin Mampu Tangani Banjir Jakarta dalam 6 Jam, Ruhut Sitompul Mencibir: Jangan Omong Doang

- 6 November 2021, 20:11 WIB
Politisi PDIP Ruhut Sitompul kritik pernyataan Anies yang mampu mengatasi banjir di Jakarta dalam waktu enam jam.
Politisi PDIP Ruhut Sitompul kritik pernyataan Anies yang mampu mengatasi banjir di Jakarta dalam waktu enam jam. /Instagram / @ruhutp.sitompul/

SEPUTARTANGSEL.COM - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan bahwa banjir di Ibu Kota dapat segera teratasi hanya dalam waktu enam jam saja.

Terkait hal  itu, jaminan penanganan banjir yang akan surut dalam sehari usai hujan itu dapat terwujud apabila volume curah hujan mencapai di atas 100 milimeter per hari sesuai dengan kapasitas drainase.

Menanggapi klaim Anies Baswedan tersebut, Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Ruhut Sitompul pun melayangkan komentar pedasnya.

Baca Juga: Luhut dan Erick Thohir Terlibat Bisnis PCR, Pembelaan Ruhut Sitompul: Pernah Bayar Pajak di Atas 1T Setahun

Hal ini sebagaimana disampaikan oleh Ruhut Sitompul dalam cuitan akun Twitter pribadinya @ruhutsitompul pada Jumat, 5 November 2021.

Ruhut Sitompul yang pernah menjadi Politisi Partai Golkar dan Partai Demokrat itu mendesak Anies Baswedan untuk tidak sekadar bicara, melainkan juga disertai dengan pembuktian yang nyata.

"Buktikan buktikan buktikan, jgn hanya Ondo Omong doang," ujar Ruhut Sitompul, seperti dikutip SeputarTangsel.Com dari cuitan akun Twitter pribadinya pada Sabtu, 6 November 2021.

Baca Juga: Demo Buruh dan Mahasiswa Kritik Jokowi di Hari Sumpah Pemuda, Ruhut Sitompul: Barisan Sakit Hati

Menurut Ruhut Sitompul, warga DKI Jakarta tidak bisa kembali dibohongi mengenai banjir.

"Rakyat Jakarta sangat cerdas tdk bisa d I b o h o n g I lagi mengenai banjir," ujarnya.

Dia pun mengimbau warga DKI Jakarta untuk tetap mematuhi protokol kesehatan dan mendukung kebijakan PPKM.

"Sudah mari dukung terusssssss PPKM dan disiplin laksanakan Protokol Kesehatan. 5M Paten Merdeka," tuturnya.

Seperti dikutip dari Antara, Anies Baswedan memberikan intruksi kepada bawahannya terkait target indikator kinerja (KPI) guna mempercepat penanganan banjir di Jakarta.

Anies Baswedan menargetkan genangan air dapat segera teratasi dalam waktu enam jam setelah hujan berhenti.

Baca Juga: Gun Romli Tantang Anies Baswedan Tak Ngeles dan Tutup Mulut Soal Formula E

Lebih lanjut, Anies Baswedan menyebutkan setidaknya terdapat kapasitas drainase jalan raya di Ibu Kota yang mencapai hingga 100 milimeter per hari. Selain itu, untuk di luar jalan utama maupun jalan raya menncapai 50 milimeter per hari.

Selain itu, dia juga mengatakan bahwa pihaknya telah menyusun skenario untuk menghadapi ancaman banjir saat musim hujan tiba, yakni dengan tiga langkah.

"Pertama menyusun skenario siapa mengerjakan apa, sehingga ketika ada kejadian. Kita bisa mendistribusikan pekerjaan dengan baik. Kedua, memastikan tugas dijalankan. Kemudian, menyiapkan pompa mobile," tutur Anies Baswedan. ujarnya.

Baca Juga: Anies Baswedan Bersyukur Pemprov DKI Jakarta Raih Penghargaan Dari KIP 4 Tahun Berturut-turut

Di sisi lain, cuitan Ruhut Sitompul itu mendapatkan ragam komentar dari Netizen.

"Bagus nya ibu kota negara segera pindah secepat nya, ke kalimantan, jakarta hrs pemimpin yg berani normalisasi kali... Walaupun hrs menggusur," tulis @TonySitorus2305.

"Hahahah.....banjir enggak beres,E-formula tidak masuk akal,jadi menteri tdk jelas programnya, pensiun sajalah sok mau jadi pemimpin," tulis @spsbolonpande.

"Solusi pindah ibu kota... Kemudian ibu kota baru banjir lagi , pindah lagi banjir juga pindah lagi banjir juga," tulis @MinkoMomo17.***

Editor: Sugih Hartanto


Tags

Terkait

Terkini