Pesawat Sederhana Tuas: Jenis, Rumus, Contoh Soal dan Pembahasan  

SEPUTARTANGSEL.COM – Pesawat sederhana dalam ilmu sains kamu pelajari saat kelas 5 sekolah dasar (SD) dan dilanjutkan kelas 8 sekolah menengah pertama (SMP).

Yang dimaksud pesawat sederhana di sini adalah alat sederhana yang digunakan untuk membantu pekerjaan manusia sehari-hari. 

Pada prinsipnya pesawat ini memudahkan pekerjaan dengan memperkercil gaya dan memperbesar usaha yang dihasilkan. Mesin yang kamu kenal memadukan berbagai jenis pesawat sederhana.

Baca Juga: Ciri Pubertas Anak Laki-Laki dan Perempuan, Materi Pelajaran Sains Kelas 6 SD

Sementara itu, perbandingan antara gaya yang menjadi lebih kecil dan usaha yang diperbesar dalam rumus, sering disebut sebagai keuntungan mekanis.

Tuas atau Pengungkit

Tuas atau pengungkit merupakan salah satu jenis pesawat sederhana. Jenis pesawat sederhana tuas merupakan alat yang paling banyak ditemukan dan digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Alat ini umumnya digunakan untuk mengungkit beban dengan gaya yang lebih kecil.

Tuas ini dikelompokkan lagi menjadi 3 jenis. Namun, sebelumnya kamu sebaiknya mengenal beberapa istilah dalam tuas, yaitu:

Kuasa (F), yaitu besar gaya yang digunakan untuk mengungkit atau mengangkat bebas.

Lengan kuasa (lk) , yaitu jarak antara titik tumpu ke kuasa.

Bebas (w), yaitu berat benda yang diangkat atau diungkit.

Lengan beban (lb), yaitu jarak antara titik tumpu ke bebabn.

Titik tumpu (T), yaitu titik yang dijadikan tumpuan sebelum kuasa dapat mengangkat beban.

Jenis pengungkit dibagi berdasarkan letak titik tumpu (T), kuasa (F), dan beban (F).

Ilustras bagian-bagian pesawat sederhana tuas Seputar Tangsel/ Nnai Herawati//

Baca Juga: Peta Pikiran Gangguan Sistem Pencernaan Manusia, Buku Tema 3 Kelas 5 SD MI  

1. Tuas Jenis Pertama

Merupakan jenis tuas yang titik tumpunya berada di tengah atau di antara beban dan kuasa.

Contoh alat yang menggunakan prinsip tua jenis pertama adalah pencabut paku, jungkat-jungkit, gunting, dan tang.

Alat di atas dicirikan dengan titik tumpu yang bisa diputar atau dinaikturunkan.

2. Tuas Jenis Kedua

Tuas jenis kedua merupaka tuas dengan beban berada di tengah atau di antara titik tumpu dan kuasa.

Contoh alat yang menggunakan prinsip tuas jenis kedua adalah pembuka tutup botol, pemecah biji kemiri, dan gerobak dorong roda tiga.

Baca Juga: Kunci Jawaban Buku Tema Kelas 5 SD MI Edisi Revisi 2018, Pencernaan Hewan Ruminansia  

3. Tuas Jenis Ketiga

Terakhir, pada tuas jenis ketiga kuasa terletak di tengah atau di antara titik tumpu dan beban.

Contoh alat yang menggunakan prinsip tuas jenis ketiga adalah sekop dan alat pancing.

Rumus Tuas

w.lb = F. lk

Keuntungan Mekanis = KM = w/f = lk/lb

Contoh Soal dan Pembahasan.

1. Sebuah pengungkit diketahui memiliki  keuntungan mekanis 5 digunakan untuk mengangkat beban sebesar 500 N. Berapa gaya kuasa yang digunakan untuk mengangkat beban tersebut?

Jawab.

Diketahui pengungkit, dengan w = 500 N dan KM = 5

Ditanya F

KM =  

5 =

F =  = 100 N

Jadi, gaya kuasa pengungkit adalah 100 N.

Baca Juga: Kunci Jawaban Buku Tema 1 Sub Tema 1 Kelas 6 SD MI Materi Sains Tumbuhan Sumber Kehidupan

2. Diketahui tuas dengan gaya beban 500 Kg diangkat dengan pengungkit seperti pada gambar di atas, dengan lengan kuasa 1 m dan lengan bebas  0,25 m.

Berapa gaya kuasa yang digunakan untuk mengangkat beban?

Jawab.

Diketahui pengungkit dalam gambar, w = 500 kg, lb = 0,25 m, lk = 1 m.

Ditanya F.

w.lb = F. lk

500. 0,25 = F. 1

125 = F

F = 125 N.

Jadi, gaya kuasa pada tuas 125 N. ***