Banten Gelar Pembelajaran Tatap Muka Bagi SMA-SMK 1 September 2021, Wahidin Halim: Syaratnya Sudah Divaksinasi

- 31 Agustus 2021, 18:43 WIB
Gubernur Banten Wahidin Halim mengatakan pembelajaran tatap muka bagi SMA dan SMK di Banten digelar awal September 2021
Gubernur Banten Wahidin Halim mengatakan pembelajaran tatap muka bagi SMA dan SMK di Banten digelar awal September 2021 /Sumber: PMJ News /

SEPUTARTANGSEL.COM - Gubernur Banten, Wahidin Halim telah mengonfirmasi jadwal Pembelajaran Tatap Muka bagi Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) atau sederajat di wilayah Provinsi Banten.

Wahidin Halim mengungkapkan Pembelajaran Tatap Muka bagi SMA dan SMK di Banten akan mulai digelar pada 1 September 2021 karena semua tenaga pendidik pada jenjang tersebut sudah divaksinasi Covid-19.

Hal itu dikonfirmasi Wahidin Halim saat meninjau pelaksanaan Vaksinasi Massal Covid-19 bagi pelajar SMA dan SMK di BCS Logistics Center, Rawa Arum, Kecamatan Gerogol, Kota Cilegon, pada Senin, 30 Agustus 2021.

Baca Juga: Warga Banten, Ini Jadwal Vaksin Pfizer Gratis di Tangerang, Simak Syarat dan Cara Daftarnya

“1 September sekolah akan dibuka, Para guru sudah divaksinasi semua,” tulis Wahidin Hali, dikutip SeputarTangsel.Com dari akun Instagram @wh_wahidinhalim, Selasa, 31 Agustus 2021.

Menurut Wahidin, salah satu persyaratan agar Pembelajaran Tatap Muka dapat diikuti oleh para pelajar SMA dan SMK adalah sudah divaksinasi.

Dia mengungkapkan saat ini cakupan vaksinasi untuk pelajar di Provinsi Banten sudah lebih dari 50 persen.

Baca Juga: Gubernur Banten Wahidin Halim Divaksin Pakai Pfizer, Netizen: Alhamdulillah Rakyatnya Sinovac
 
"Pendidikan tatap muka salah satu persyaratannya sudah divaksinasi. Saat ini cakupan vaksinasi untuk para pelajar sudah lebih dari 50 persen," ungkapnya.

Lebih lanjut, mantan Wali Kota Tangerang itu juga menyampaikan persyaratan lainnya yang harus dipenuhi oleh sekolah yang akan menyelenggarakan Pembelajaran Tatap Muka adalah kapasitas maksimal 50 persen.

Selain itu, dia juga menegaskan agar protokol kesehatan diterapkan dengan sangat ketat.

Baca Juga: Jembatan Muhara Kabupaten Lebak Banten yang Putus, Segera Dibangun dengan Dana Rp160 Miliar

"Persyaratan lainnya kapasitas maksimal 50 persen serta melaksanakan protokol kesehatan dengan ketat," tegasnya.

Gubernur Banten itu juga berharap seluruh pelajar di Provinsi Banten sudah dapat divaksinasi Covid-19 pada bulan September 2021.

“Bulan September kita harapkan para siswa sudah divaksinasi Covid-19 semua,” pungkasnya.***

Editor: Harumbi Prastya Hidayahningrum


Tags

Terkait

Terkini

x