Kerumunan Masyarakat Antre Vaksin, Dokter Andi Khomeini: Semoga Tidak Menjadi Klaster Baru  

- 26 Agustus 2021, 22:20 WIB
Kerumunan antre vaksin di Palembang
Kerumunan antre vaksin di Palembang /Foto: Tangkapan layar video di Twitter @QalilaAsyigah/

 

SEPUTARTANGSEL.COM – Pemerintah terus menggalakkan vaksinasi Covid-19 untuk mengendalikan pandemi.

Namun, di beberapa tempat pelaksanaannya menimbulkan masalah baru. Masyarakat meciptakan kerumunan ketika antre vaksin.

Hal ini disebabkan kurangnya informasi cara pendaftaran dan tidak disertai sistem yang tepat sehingga membuat kerumunan. Hal tersebut menjadi perhatian banyak pihak.

Dokter Andi Khomeini, SpPD-KPSi ikut angkat bicara mengenai kerumunan masyarakat karena antre vaksin.

Baca Juga: Jadwal Vaksinasi Covid-19 Gratis di Kota Depok, Simak Syarat dan Cara Daftarnya

“Banyak video di-TL, makin banyak, rakyat antre menunggu divaksinasi. Kerumunan terbentuk. Semoga vaksin cukup dan tidak terbentuk kluster penularan virus yang baru,” ujar Dokter Andi Khomeini dalam cuitannya di Twitter @dr_koko28 yang dikutip SeputarTangsel.Com, Kamis 26 Agustus 2021.

Dokter Andi Khomeini yang merupakan Dokter Spesialis Penyakit Dalam, mencoba memberi solusi agar tidak terjadi kerumunan.

“Kenapa tidak dibagikan dan dipantau secara lebih rapi di Puskesmas saja? Beri PKM uang untuk rekrut SDM tambahan,” ujar Dokter Andi menambahkan dalam cuitannya.

Halaman:

Editor: Tining Syamsuriah


Tags

Terkait

Terkini

x