Network
SEPUTARTANGSEL.COM- Menparekraf Sandiaga Uno
mengajak masyarakat terutama anak muda untuk melestarikan Pantun. Hal itu dikatakannya pada 25 Agustus 2021.
Menurutnya Pantun merupakan budaya lokal yang diakui Unesco sebagai salah satu warisan budaya.
Dengan memelihara budaya berpantun, khususnya anak muda ikut berperan dalam melestarikan budaya lokal.
Pernyataan Sandiaga Uno mendapat sorotan, salah satunya dari penulis dan aktivis sosial Zara Zettira.
Baca Juga: Taliban Dilaporkan Bunuhi Anak-anak hingga Lansia di Afghanistan, Begini Lengkapnya
Melalui akunnya @zarazettirazr mengomentari anjuran Menparekraf, Sandiaga Uno.
Dalam komentarnya Zara mengungkapkan bahwa Pantun Melayu banyak yang berisi sindiran pedas.
"Pak mentri @sandiuno Bapak tau nggak PEDAS nya pantun2 Melayu. Bapak berani JAMIN yg bikin pantun gag kena UU ITE? :)" sindir Zara Zettira.
Zara juga menyinggung soal dihapusnya mural yang berisi kritikan pada Pemerintah.
