Tak Terima Anggota Keluarga Dimakamkan dengan Protokol Covid, Pemuda di Ambarawa Ngamuk dan Tikam Perawat

- 24 Juli 2021, 20:30 WIB
 Salah satu keluarga pasien nekat menikam perawat di RSUD Dr. Gunawan Mangunkusumo Ambarawa karena tidak terima keluarganya dimakamkan secara covid
Salah satu keluarga pasien nekat menikam perawat di RSUD Dr. Gunawan Mangunkusumo Ambarawa karena tidak terima keluarganya dimakamkan secara covid /Instagram/@jemputdimana/

 

SEPUTARTANGSEL.COM – Beredar video seorang pria dari anggota keluarga pasien mengamuk dan menikam perawat dengan sebuah gunting.

Lokasi kejadian tersebut diketahui berada di RSUD Dr. Gunawan Mangunkusumo, Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah pada Jumat siang, 23 Juli 2021.

Video tersebut diunggah oleh akun Instagram @jemputdimana dan menjadi viral.

Baca Juga: Ratusan Tentara Merah China Diisukan Lolos Masuk Indonesia Tanpa Divaksin, Begini Faktanya

Kejadian tersebut berawal dari seorang pasien yang mendatangi IGD RSUD Dr. Gunawan Ambarawa dengan kondisi yang sudah buruk dan ditambah situasi di IGD tersebut penuh.

Sempat ditangani sebentar oleh para perawat rumah sakit tersebut, namun nyawa pasien itu tidak dapat tertolong.

Kemudian pihak rumah sakit menjelaskan tentang pemadian dan pemakaman jenazah sesuai dengan protokol kesehatan (prokes) yang sudah ditetapkan.

Merasa tidak terima dengan pernyataan pihak rumah sakit, salah satu pemuda yang juga keluarga pasien marah dan mengamuk lalu hendak menusuk satpam dengan menggunakan gunting.

Baca Juga: Viral Video Penganiayaan Pria Pasien Covid-19 di Sumatera Utara, Sampai Diikat dan Dipukuli

Melihat kejadian itu, sejumlah perawat dan anggota keluarga lainnya berusaha untuk menenangkan pemuda tersebut.

Nahas gunting itu malah mengenai salah satu perawat hingga mengalami luka sobek di bagian jari. Bahkan gunting tersebut sampai patah.

Menurut Informasi yang didapat SeputarTangsel.com dari akun Twitter @infoungaran, pemuda tersebut kemudian diamankan di polsek setempat dan sudah ditangani oleh pihak kepolisian.***

Editor: Tining Syamsuriah


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah