Hati-hati, Akan Terjadi Gelombang Tinggi Capai 6 Meter Hari Ini hingga Besok di Indonesia, Berikut Lokasinya

- 15 Juni 2021, 14:06 WIB
Ilustrasi gelombang tinggi.
Ilustrasi gelombang tinggi. /Foto: Pixabay/Free-Photos/


SEPUTARTANGSEL.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi akan terjadi gelombang sangat tinggi mencapai enam meter di sejumlah perairan di Indonesia.

Gelombang tinggi yang akan terjadi tersebut akan dimulai 15-16 Juni 2021, yakni mulai hari ini hingga besok.

Kepala Pusat Meteorologi Martim BMKG Eko Prasetyo mengatakan bahwa gelombang tinggi yang mencapai enam meter tersebut diprediksi akan terjadi di Samudra Hindia hingga Jawa Timur.

Baca Juga: Kasus Covid-19 Melonjak, Kemenkes Ungkap Faktor Penyebabnya

"Gelombang yang sangat tinggi kisaran 4,0 - 6,0 meter berpeluang terjadi di Samudra Hindia barat Lampung, Samudra Hindia selatan Banten - Jawa Timur," kata Eko dalam keterangannya di Jakarta, dikutip dari Antara, Selasa 15 Juni 2021.

Penyebab terjadinya gelombang tinggi tersebut dikarenakan pola angin di wilayah Indonesia bagian utara dominan bergerak dari Tenggara - Barat Daya dengan kecepatan berkisar 5 - 25 knot, sedangkan di wilayah Indonesia bagian selatan dominan bergerak dari Timur - Tenggara dengan kecepatan 5 - 20 knot.

Sementara kecepatan angin tertinggi terpantau di perairan utara Sabang, Laut Sulawesi, perairan Kalimantan Utara dan Laut Arafuru selatan Merauke.

Baca Juga: Netizen Sebut Cantikan Maia Estianty Daripada Mulan Jameela, Ahmad Dhani: Sok Tahu!

Selain gelombang tingga yang mencapai enam meter, Eko juga mengungkapn bahwa terdapat peningkatan gelombang setinggi 1,25-2,50 meter dan 2,50-4,0 meter.

Peningkatan gelombang setinggi 1,25-2,50 meter berpeluang terjadi di beberapa perairan seperti Selat Malaka bagian utara, perairan timur P. Simeulue - Kep. Mentawai, Teluk Lampung bagian selatan, perairan selatan Sumbawa - P. Sawu, Selat Sape bagian selatan, Selat Sumba bagian barat, Laut Sawu, perairan selatan Kupang - P. Rote, Samudra Hindia selatan P. Sumba - P. Rote, Laut Jawa bagian tengah dan timur, perairan selatan Kalimantan Tengah, Selat Makassar bagian selatan dan utara, perairan Kalimantan Utara, Laut Sulawesi, Laut Arafuru bagian tengah dan timur.

Sedangkan peningkatan gelombang yang berkisar mencapai 2,50 - 4,0 meter berpeluang terjadi di perairan utara Sabang, perairan barat Aceh - Kep. Mentawai, perairan Enggano - Bengkulu, perairan barat Lampung, Samudra Hindia barat Aceh - Kep. Mentawai, Selat Sunda bagian barat dan selatan, perairan selatan Jawa - Lombok, Selat Bali - Lombok - Alas bagian selatan, Samudra Hindia selatan Bali - NTB.

Baca Juga: Sambut Pawai Bendera, Israel Sudah Siapkan Kubah Besi

Oleh sebab itu, masyarakat diimbau untuk selalu waspada, terutama bagi nelayan yang beraktivitas dengan moda transportasi seperti perahu nelayan (kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1,25 m).

Selain itu, kapal yang memiliki kecepatan angin lebih dari 16 knot seperti kapal tongkang dengan tinggi gelombang di atas 1,5 m, kapal ferry (kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2,5 m), dan kapal ukuran besar seperti kapal kargo/kapal pesiar (kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4,0 m).

"Untuk itu dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada," ucap Eko.***

Editor: Muhammad Hafid


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x