Susi Pudjiastuti Sebut Penerapan Subsidi BBM Tidak Sehat: Prakteknya Banyak Penyelewengan

14 Agustus 2022, 06:14 WIB
Susi Pudjiastuti mengungkapkan bahwa subsidi BBM tidak sehat untuk dilakukan /Foto: Instagram/@susipudjiastuti115/

SEPUTARTANGSEL.COM - Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti menilai subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM) adalah hal yang tidak sehat.

Susi Pudjiastuti juga menilai dalam praktek di lapangan, subsidi BBM sering mengalami penyelewengan.

Menurut Susi Pudjiastuti, salah satu penyelewengan yang terjadi adalah tidak tepatnya sasaran subsidi BBM.

Baca Juga: Anggaran IKN dan Kereta Cepat Diminta untuk Subsidi BBM, Susi Pudjiastuti: Akan Subsidi Pencurian Ikan

Hal ini disampaikan oleh Susi Pudjiastuti melalui cuitan akun Twitter miliknya pada Sabtu, 13 Agustus 2022.

Oleh karena itu, ia berharap kepada Presiden Jokowi agar subsidi BBM tidak dilakukan kembali.

"Pak Presiden yth @jokowi subsidi tidak sehat untuk semua," kata Susi Pudjiastuti yang dikutip SeputarTangsel.Com dari akun Twitter @susipudjiastuti pada Minggu, 14 Agustus 2022.

"Dalam prakteknya banyak penyelewengan, yg besar malah yg dapat subsidi," tambahnya.

Baca Juga: Presiden Jokowi Harap APBN Masih Kuat Subsidi BBM, Susi Pudjiastuti: Kita Harus Berhemat

Kemudian, pemilik Susi Air ini mengungkapkan bahwa daripada memberikan subsidi BBM, lebih baik anggaran yang ada dialihkan untuk tunjangan hidup untuk masyarakat.

Khususnya masyarakat yang memiliki pendapatan rendah dengan profesi di bidang pertanian, perhutanan dan perikanan.

"Sebaiknya subsidi BBM dihentikan & diberikan tunjangan hidup untk masyarakat berpendapatan rendah dg profesi pertanian, perhutanan & perikanan," tuturnya.

Selain itu, Susi Pudjiastuti juga meminta masyarakat semua golongan mendapatkan kepastian, keadilan dan perlindungan hukum.

Baca Juga: Antrian Solar dan Pertalite, Said Didu Minta Pemerintah Transparan Soal Kuota dan Dana Subsidi BBM

"Berikan kepastian, keadilan dan perlindungan hukum bagi semua kalangan/golongan masyarakat," ucapnya.

"Ketegasan & integritas aparat, juga kemudahan pengurusan apapun yg dibutuhkan masyarakat; Kurangi beban2 birokrasi & pungutan yg memberatkan kegiatan kerja/usaha/aktifitas positif masyarakat," sambungnya.

Pernyataan Susi Pudjiastuti ini merupakan tanggapan atas pernyataan Presiden Jokowi yang mengatakan tidak ada negara yang memberikan subsidi BBM seperti Indonesia, yakni sebesar Rp502 triliun.

Presiden Jokowi juga menyinggung soal kesanggupan APBN dalam menanggung anggaran subsidi BBM yang sangat besar.***

Editor: H Prastya

Tags

Terkini

Terpopuler