Anies Baswedan Ajak Masyarakat Matikan Lampu Satu Jam untuk Peringati Hari Lingkungan Hidup Sedunia

1 Juli 2022, 16:17 WIB
Anies Baswedan menyerukan masyarakat berpartisipasi untuk mematikan lampu selama satu jam /Tangkapan layar YouTube Dapur Ngeh/

SEPUTARTANGSEL.COM - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengajak masyarakat untuk mematikan lampu selama satu jam untuk memaknai peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia.

Ajakan Anies Baswedan kepada masyarakat untuk mematikan lampu selama satu jam akan dilakukan pada Sabtu, 2 Juli 2022 mulai pukul 20.30-21.30 WIB.

Anies Baswedan menilai mematikan lampu selama satu jam untuk memaknai peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia merupakan aksi sederhana, namun berdampak besar bagi bumi.

Baca Juga: Effendi Simbolon Tegaskan Capres PDIP Hanya Puan Maharani, Fahri Hamzah: Cakep, Satu Partai Satu Capres

"Aksi yang sederhana ini akan memberikan dampak besar untuk keberlanjutan bumi," kata Anies Baswedan yang dikutip SeputarTangsel.Com dari Antara pada Jumat, 1 Juli 2022.

Menurut mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu, mematikan lampu selama satu jam itu dilakukan dengan harapan dapat menghemat energi dan hemat ekonomi.

Anies juga berharap aksi mematikan lampu selama satu jam itu dapat menurunkan emisi karbon, khususnya di Jakarta.

Selain itu, hal ini merupakan upaya agar Jakarta bisa tetap layak untuk dihuni oleh generasi selanjutnya.

Baca Juga: MenPAN-RB Tjahjo Kumolo Akan Dimakamkan di TMP Kalibata Usai Sholat Ashar

"Insya Allah (Jakarta) tetap layak untuk ditinggali sampai anak cucu kita, sampai generasi berikutnya dan kami bisa tunjukkan kepada mereka bahwa kami gunakan kota ini dengan baik dan bisa berketahanan dan berkelanjutan," ujarnya.

Untuk diketahui, Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta mencatat pada pelaksanaan pemadaman lampu pertama, yakni Maret 2022 berdasarkan penghitungan Perusahaan Listrik Negara (PLN), tercatat pemadaman lampu selama satu jam dapat menghemat konsumsi listrik sebesar 171,55 megawatt (MW).

Tak hanya itu, hal ini juga mampu menghemat ekonomi sebesar Rp247,8 juta dan penurunan emisi gas rumah kaca sebesar 160,23 ton CO2.

Sedangkan pada pelaksanaan tiga kali selama 2021, pemadaman lampu menghemat konsumsi listrik sebesar 539,21 MW , hemat ekonomi Rp707,3 juta dan penurunan emisi gas rumah kaca sebesar 371,2 ton CO2.

Baca Juga: Kenal Sejak 30 Tahun Lalu, Begini Sosok MenPAN-RB Tjahjo Kumolo di Mata Fadli Zon

Sasaran pemadaman lampu tersebut adalah jalan protokol, jalan arteri di lima wilayah Jakarta, gedung kantor Pemprov DKI, kecuali rumah sakit, klinik dan puskesmas.

Kemudian, simbol DKI Jakarta seperti gedung Balai Kota, Monumen Nasional (Monas) dan air mancur, patung pemuda dan air mancur juga menjadi sasaran pemadaman lampu.

Lebih lanjut, Bundaran HI dan air mancur, Patung Arjuna Wiwaha dan air mancurnya, patung pahlawan dan patung Jenderal Sudirman juga ikut dipadamkan.

Bahkan, gedung milik swasta, komersial, pusat perbelanjaan, restoran, hotel dan apartemen diharapkan ikut berpartisipasi pemadaman lampu selama 60 menit itu.***

Editor: Taufik Hidayat

Tags

Terkini

Terpopuler