Viral Video Warga CFD Solo Panik Berlarian karena Hoax Menara Masjid Rubuh, Gibran: Kita Akan Cari Pelakunya

30 Mei 2022, 06:32 WIB
Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka akan mencari pelaku penyebar hoax di CFD Solo yang menyebabkan warga panik berlarian /Kolase foto tangkap layar Instagram/@gibran_rakabuming, tangkap layar Twitter/ @faraharsono/

SEPUTARTANGSEL.COM - Viral di media sosial video yang memperlihatkan warga panik hingga berlarian saat car free day (CFD) di Solo.

Hal ini disebabkan oleh ada pihak yang tidak bertanggung jawab menyebarkan informasi hoax, yaitu melihat menara Masjid Taman Sriwedari Solo bergoyang seperti mau rubuh.

Salah satu netizen yang mengunggah video viral tersebut adalah pengguna Twitter dengan akun @faraharsono pada Minggu, 29 Mei 2022.

Baca Juga: Viral Pelaminan Pernikahan Terbakar Kembang Api Saat Suami Kecup Istri, Netizen: Ciuman Membawa Malapetaka

Video yang diunggah oleh @faraharsono tersebut ditanggapi oleh Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka melalui akun Twitter miliknya.

Gibran mengaku akan mencari pelaku penyebar hoax yang menyebabkan warga di CFD Solo panik berlarian.

"Kita akan cari pelakunya," ungkap Gibran yang dikutip SeputarTangsel.Com dari akun Twitter @gibran_tweet pada Senin, 30 Mei 2022.

Baca Juga: Video Viral Turis Bali Asal Estonia Keluhkan Polisi Minta Uang Saat Periksa Dokumen

Sebelumnya, akun Twitter @faraharsono mengungkapkan dalam keterangan video yang diunggahnya, penyebar hoax berteriak dengan menyebut menara Masjid Taman Sriwedari yang tengah dibangun tersebut akan rubuh.

"Tadi pagi di CFD Solo tepatnya di depan Sriwedari. Ada yg nyebar hoax teriak2 kalo menara masjid tinggi yg lg di bangun itu roboh, alhasil pengunjung cfd pada panik dan lari sana sini," kata akun @faraharsono.

Akun Twitter tersebut menuturkan bahwa menara Masjid Taman Sriwedari tidak rubuh, melainkan terlihat seperti itu karena awannya sedang bergerak.

"Padahal itu bukan roboh, tp karna awannya yg berjalan," tuturnya.***

Editor: Dwi Novianto

Tags

Terkini

Terpopuler