SEPUTARTANGSEL.COM - Mantan Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Polri, Komjen Pol (Purn) Susno Duadji mengucapkan turut berduka cita atas meninggalnya mantan Ketua Umum Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah Buya Syafii Maarif.
Hal tersebut disampaikan Susno Duadji melalui akun media sosial pribadinya.
Susno Puadji mengatakan, Buya Syafii Maarif merupakan salah satu putra terbaik Indonesia.
Baca Juga: Buya Syafii Maarif Wafat, Sekum PP Muhammadiyah Imbau Masyarakat untuk Tidak Kirim Karangan Bunga
"Innalillahiwainnailaihirojiun, turut bersuka cita yg mendalam atas wafatnya salah seorang putera terbaik NKRI Bpk Buya Syafii Maarif," kata Susno Duadji, dikutip SeputarTangsel.Com dari akun Twitter @susno2g pada Jumat, 27 Mei 2022.
Susno Duadji berharap, Buya Syafii Maarif meninggal dunia dalam keadaan husnul khotimah.
Selain itu, Susno Duadji juga berharap agar Buya Syafii Maarif diterima di sisi Allah SWT.
Baca Juga: Buya Syafii Maarif Wafat di Hari Jumat, Sempat Dirawat karena Sesak Nafas
"Smg alm husnul khotimah diampuni segal dosa dan salahnya diterima di sisi Allah Swt, Aamiin Yra," ujarnya.
Sebagai informasi, Buya Syafii Maarif meninggal dunia di RS PKU Muhammadiyah Gamping, Sleman, Yogyakarta pada Jumat, 27 Mei 2022 pukul 10.15 WIB.
Bya Syafii rencananya akan dimakamkna di Taman Pemakaman Husnul Khotimah PKU Muhammadiyah Kulon Progo, Yogyakarta setelah disholatkan di Masjid Gedhe Kauman.
Sebelumnya, Buya Syafii sempat dirawat sejak Sabtu, 14 Mei 2022 karena mengeluh sesak nafas.
Buya Syafii sempat dinyatakan dalam kondisi stabil dan dipulangkan ke rumah sebelum akhirnya menghembuskan nafas terakhir pada usia 86 tahun.***