SEPUTARTANGSEL.COM - Anggota Komisi II DPR RI Benny K Harman soroti dugaan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan yang menyebut ada capres khawatir apabila masa jabatan Presiden Jokowi diperpanjang.
Dugaan tersebut Luhut Binsar Pandjaitan sampaikan melalui podcast YouTube Deddy Corbuzier pada Jumat, 11 Maret 2022 lalu.
Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, beberapa tokoh yang berniat menjadi capres dan cawapres khawatir ambisinya di Pemilu 2024 kandas.
Baca Juga: Jokowi 3 Periode, Luhut Ogah Jadi Menteri, Maunya Jadi Penasihat: Boleh Lah Ya
Menanggapi hal ini, Benny K Harman mengatakan pernyataan Luhut Binsar Pandjaitan justru terbalik dengan realita yang ada saat ini.
Benny K Harman menilai, saat ini ada pembantu Jokowi yang khawatir masa depannya akan terancam apabila jabatan presiden tidak dapat diperpanjang.
"Harus dibalik. Ada Pembantu Presiden yg khawatir sekali bahkan merasa terancam masa depannya jika jabatan Jokowi tidak diperpanjang," kata Benny K Harman, dikutip SeputarTangsel.Com dari akun Twitter @BennyHarmanID pada Minggu, 13 Maret 2022.
Menurut Benny K Harman, akibat kekhawatirannya itu, Luhut menggunakan segala cara untuk mempertahankan kekuasaannya saat ini.
"Segala cara dipake utk pertahankan kekuasaan," ujarnya.
Politikus Partai Demokrat itu melihat, kekhawatiran Luhut berasal dari rasa khawatir akan kehilangan jabatan, pengaruh, dan harta kekayaan.
"Apa yg dikhawatirkan? Khawatir hilang jabatan dan hilang pengaruh juga hilang harta," ucapnya.***