Menag Gus Yaqut Sampaikan Duka Mendalam atas Kecelakaan Maut di Simpang Muara Rapak Balikpapan

21 Januari 2022, 18:47 WIB
Menteri Agama Gus Yaqut turut berduka cita atas kejadian kecelakaan maut di simpang Muara Rapak, Balikpapan /Foto: Instagram/ @gusyaqut/

SEPUTARTANGSEL.COM - Sebuah kecelakaan maut yang melibatkan sejumlah kendaraan terjadi di simpang Muara Rapak, Balikpapan, Kalimantan Timur sekitar pukul 06.15 WITA pada Jumat, 21 Januari 2022.

Menanggapi hal itu, Menteri Agama (Menag), Yaqut Cholil Qoumas atau yang akrab disapa Gus Yaqut mengungkapkan duka yang mendalam atas kecelakaan maut yang terjadi di Balikpapan itu.

Gus Yaqut juga berdoa agar keluarga korban yang ditinggalkan diberi ketabahan dan untuk korban luka lekas diberikan kesembuhan.

Baca Juga: Viral Kecelakaan Maut di Balikpapan, Prof Zubairi Djoerban: Berhenti Ambil Gambar Korban untuk Diposting

Hal itu disampaikan oleh Gus Yaqut melalui cuitan di akun Twitter miliknya pada Jumat, 21 Januari 2022.

"Duka mendalam untuk korban kecelakaan di Balikpapan," cuit Gus Yaqut yang dikutip SeputarTangsel.Com dari akun Twitter @YaqutCQoumas pada Jumat, 21 Januari 2022.

"Semoga keluarga yang ditinggalkan korban wafat diberikan ketabahan, dan korban luka bisa segera diberikan kesembuhan," tambah Gus Yaqut.

Baca Juga: Mabes Polri Ungkap Pengakuan Supir Truk Kecelakaan Maut di Simpang Muara Rapak Balikpapan

Sebelumnya, beredar di media sosial sebuah video rekaman CCTV kecelakaan maut yang menimpa beberapa mobil yang terjadi di Balikpapan Kalimantan Timur.

Dikutip dari PMJ News, Kabid Humas Polda Kalimantan Timur, Kombes Pol Yusuf Sutejo menerangkan insiden itu bermula dari sebuah truk tronton yang mengalami rem blong saat melintas di lokasi kejadian.

"Hasil investigasi di lapangan, itu dimulai karena adanya truk tronton yang remnya blong dan kondisi jalan itu geografisnya memang menurun," kata Yusuf Sutejo.

Baca Juga: Update Terbaru Jumlah Korban Kecelakaan Maut di Simpang Rapak, Balikpapan

Selain itu, Yusuf mengungkapkan truk tronton itu juga mengangkut beban sampai 20 ton, sehingga cukup sulit untuk menghentikan laju kendaraannya.

"Juga daya laju kendaraannya tidak bisa dikurangi lagi karena memang jalanannya yang menurun. Dia membawa beban kurang lebih 20 ton. Mengangkut semacam obat untuk pembersih air," tutur Yusuf Sutejo.

Sampai saat ini masih simpang siur jumlah korban meninggal dalam kejadian kecelakan maut di Balikpapan itu.

Baca Juga: Erick Thohir Sampaikan Duka yang Mendalam atas Kecelakaan Maut di Simpang Muara Rapak Balikpapan

Namun, Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Dedi Prasetyo mengungkapkan berdasarkan hasil koordinasi dengan Kabid Humas Polda Kaltim, yaitu Kombes Pol Yusuf Sutejo korban meninggal dunia berjumlah empat orang.

Selain itu terdapat satu orang yang mengalami kondisi kritis karena kecelakaan maut tersebut.

Sedangkan pengendara yang mengalami luka berat berjumlah empat orang dan 17 lainnya luka ringan.

Baca Juga: Kronologi Kecelakaan Maut di Balikpapan, Polri Turunkan Tim Analisis Guna Penyelidikan

Seluruh korban telah dibawa ke tiga rumah sakit berbeda untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut, yakni Rumah Sakit Khanujoso, Rumah Sakit Beriman, dan Rumah Sakit Ibnu Sina.***

Editor: Taufik Hidayat

Tags

Terkini

Terpopuler