SEPUTARTANGSEL.COM - Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021 baru berjalan tiga hari, namun Satgas Covid-19 Provinsi Papua menginformasikan sebanyak 28 atlet, ofisial dan panitia pelaksana (panpel) PON XX Papua 2021 dikonfirmasi positif Covid-19.
Data yang tercatat pada 5 Oktober 2021, ada 29 kasus positif Covid-19 yang dilaporkan, namun satu orang sudah dinyatakan sembuh.
Dari 29 kasus positif Covid-19 tersebut, tersebar di beberapa kota dan kabupaten di papua, yaitu Kabupaten Mimika sebanyak 13 kasus, Kabupaten Jayapura 7 kasus, Kota Jayapura 6 kasus, dan Kabupaten Merauke 3 kasus.
Dikutip SeputarTangsel.Com dari laman PON Papua pada Rabu, 6 Oktober 2021, ke 28 orang yang positif Covid-19 saat ini sedang dilakukan isolasi terpusat.
"Penanganannya dilakukan dengan isolasi terpusat yakni pada kapal-kapal yang sudah disiapkan Satgas Covid-19 dan PB PON Papua, lalu pada rumah sakit mitra yang bekerja sama dengan PB PON Papua," ujar Jubir Satgas Covid-19 Papua Silwanus Sumule.
Sementara itu, beberapa atlet, ofisial dan panpel yang positif Covid-19 diketahui berasal dari 8 provinsi, yaitu Sumatera Utara, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, NTT, Kalimantan Timur, dan Sulawesi Selatan.
Namun, mereka semua saat ini dengan kondisi tidak bergejala atau gejala ringan. Pasalnya mereka sudah melakukan vaksin sebanyak dua kali.
Kemudian, ke 28 orang yang positif setelah dilakukan pemeriksaan sampel, mereka terkena Covid-19 varian Delta dan belum ditemukan varian yang baru sejauh ini.
"Kami sudah memeriksa sampel secara acak dan belum ditemukan varian baru dalam penyebaran Covid-19 pada atlet, ofisial hingga panpel.Sampai hari ini masih varian Delta, belum ada varian baru pada kasus ini," ungkap Sumule.
Maka dari itu, agar penyebaran Covid-19 tidak semakin menyebar di dalam gelaran PON XX Papua 2021 ini, Satgas Covid-19 Papua akan memperketat protokol kesehatan (prokes) serta menghindari penumpukan di lokasi venue.***