Apa Pesan Jusuf Kalla Pasca Meninjau Lokasi Serangan Bom Bunuh Diri?

30 Maret 2021, 08:35 WIB
Jusuf Kalla menyampaikan dukungan moral kepada Uskup Agung Makassar Mgr. Johannes Liku Ada di halaman Gereja Katedral Makassar. /Foto: Antara /HO-Tim Media JK/

SEPUTARTANGSEL.COM – Jusuf Kalla meminta seluruh masyarakat agar selalu waspada dengan aksi terorisme.

Dia menduga aksi terorisme tersebut bertujuan untuk menimbulkan rasa takut bagi masyarakat.

"Jadi, masyarakat harus waspada. Apalagi, jika melihat penangkapan yang dilakukan oleh aparat di beberapa tempat selalu ditemukan adanya bom. Bisa jadi ini mereka merencanakan gerakan serentak nasional, ini untuk memberikan kita kehati-hatian,” ujarnya.

Baca Juga: Kapolri Sebut Pelaku Bom Bunuh Diri Katedral Makassar Jaringan JAD

Baca Juga: Menurut Survei, Istana Diyakini Tak Terlibat KLB Partai Demokrat

Mantan Wakil Presiden itu bertolak ke Makassar pada Senin, 29 Maret 2021.

Dia meninjau lokasi kejadian serangan bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar sekaligus berupaya meningkatkan toleransi antarumat di Sulawesi Selatan pasca serangan bom di Gereja Katedral Makassar Sulawesi Selatan.

Juga menyempatkan diri bertemu dengan Uskup Agung Makassar Mgr. Johannes Liku Ada untuk memberikan dukungan moral pasca serangan bom itu.

Baca Juga: Di India, WhatsApp Akan Diselidiki Soal Kebijakan Privasi

Baca Juga: Polri Siapkan Skema untuk Cegah Pemudik

Dikutip dari Antara, saat pertemuan dengan para tokoh lintas agama, Jusuf Kalla mengajak seluruh masyarakat Indonesia yang dari beragam untuk bersatu melawan teror kelompok radikal.

"Kita harus bersatu untuk menghadapi kelompok radikal ini, kelompok yang ingin masuk surga secara gampang," katanya.

"Mereka pikir dengan membunuh orang lain lantas bisa masuk surga. Padahal, tidak ada agama mengajarkan hal seperti itu."

Editor: Ignatius Dwiana

Tags

Terkini

Terpopuler