"Ini menjadi awalan untuk dibukanya wisata malam di Taman Kyai Langgeng. Syarat dan ketentuan sama seperti pengunjung lain, namun tarif khusus untuk camping sedang promo, yakni hanya Rp 30.000 per orang," katanya.
Wisata malam ini, katanya, memang sudah menjadi programnya untuk mengembangkan objek wisata milik Pemkot Magelang itu.
Baca Juga: BRI Peduli Bangun Infrastruktur Penunjang Pariwisata di Pulau Komodo
Hal ini didasari makin diminatinya wisatawan meramaikan suasana malam di sejumlah tempat
"Misal di area Borobudur sedang tren ada sebutan Maliobudur (Malioboro Borobudur). Di Alun-alun Kota Magelang juga kalau malam hari orang berjubel untuk sekadar nongkrong. Nah, kita coba tangkap peluang ini untuk menarik pengunjung ke TKL di malam hari," jelasnya yang dalam waktu dekat akan meluncurkan kafe di area dalam TKL.
Selain itu, imbuh Arif, dibukanya Camper Park ini juga merespons tren baru berwisata di kala pandemi, yakni Nomadic Tourism.
Baca Juga: Yuk, Wisata ke Situs Bersejarah Kebumen Naik Bus Antik Sumber Alam
Artikel ini telah tayang di Suara Merdeka dengan judul: "Taman Kyai Langgeng Buka Camper Park, Hidupkan Wisata Malam di Kota Magelang"
Siapapun bisa berkemah di TKL baik perorangan maupun komunitas, baik yang memiliki mobil camp maupun tidak.
"Contohnya pada saat acara komunitas VW yang berkemah, ada pengunjung perorangan yang membawa tenda doom dan langsung gabung dengan mereka," papar Arif.