SEPUTARTANGSEL.COM - Masalah merupakan keniscayaan yang harus dihadapi manusia.
Artinya, tidak satu pun manusia di dunia yang tidak pernah dirundung masalah. Happily forever hanya ada dalam negeri dongeng.
Orang beriman pun Allah beri masalah berupa ujian. Apalagi orang yang tidak beriman.
Hal tersebut sesuai dengan firman Allah dalam Al Quran.
اَحَسِبَ النَّاسُ اَنْ يُّتْرَكُوْٓا اَنْ يَّقُوْلُوْٓا اٰمَنَّا وَهُمْ لَا يُفْتَنُوْنَ. وَلَقَدْ فَتَنَّا الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِهِمْ فَلَيَعْلَمَنَّ اللّٰهُ الَّذِيْنَ صَدَقُوْا وَلَيَعْلَمَنَّ الْكٰذِبِيْنَ
Apakah manusia mengira bahwa mereka akan dibiarkan hanya dengan mengatakan, “Kami telah beriman,” dan mereka tidak diuji? Dan sungguh, Kami telah menguji orang-orang sebelum mereka, maka Allah pasti mengetahui orang-orang yang benar dan pasti mengetahui orang-orang yang dusta. (QS. Al Ankabut (29): 2-3))
Meski demikian, Ustadz Hanan Attaki menjelaskan, ada cara menyelesaikan masalah dengan cepat untuk orang-orang yang beriman.
Cara yang dimaksud disebut dengan mengumpulkan Lutfun.