Baca Juga: 'Sambo' Ternyata Sempat Dapat Perhatian Khusus dari Presiden Rusia Vladimir Putin, Ini Buktinya
Hingga saat ini, meninggalnya sang Ratu masih belum diketahui. Namun, berita bahwa kesehatannya memburuk muncul tak lama setelah pihak medis mengatakan bahwa dia berada di bawah pengawasan medis.
Ribuan orang berkumpul di luar Istana Buckingham, London dengan suasana hening ketika bendera diturunkan menjadi setengah tiang.
Baca Juga: Rusia Serang Ukraina di Hari Kemerdekaan, 22 Warga Sipil Diperkirakan Tewas
Pejabat kerajaan mengatakan, Raja Charles III dan istrinya Permaisuri Camilla, akan tetap berada di Istana Balmoral, tempat sang Ratu meninggal, sebelum kembali ke London pada Jumat.
Kepergian sang Ratu membuat Charles secara otomatis menjadi raja Inggris dan kepala negara dari empat belas kerajaan lain termasuk Australia, Kanada, dan Selandia Baru.***