Berdasarkan permintaan, publik akan mengetahui lebih banyak tentang apa yang dicari di rumah Donald Trump.
Jaksa Agung Meerick Garland yang ditunjuk Presiden Joe Biden mengatakan, dia secara pribadi langsung menyetujui rencana penggeladahan. Departemen Kehakiman sampai saat ini juga berusaha mempublikasikan tanda terima yang telah diedit dari barang-barang yang disita.
"Departemen tidak mengambil keputusan seperti itu dengan ringan. Jika memungkinkan, merupakan praktek standar untuk mencari cara yang tidak terlalu mengganggu sebagai alternatif pencarian, dan untuk mempersempit cakupan pencarian yang dilakukan," kata Garland dilansir SeputarTangsel.Com dari Reuters, Jumat 12 Agustus 2022.
Baca Juga: Nessie Judge Bahas dan Bongkar Dugaan Motif Irjen Ferdy Sambo Dalam Kasus Pembunuhan Brigadir J
Keputusannya untuk mengkonfirmasi pencarian secara terbuka sangat tidak biasa. Pejabat penegak hukum AS biasanya tidak membahas investigasi yang sedang berlangsung untuk melindungi hak-hak mayarakat.
Trump sudah mengkonfirmasi penggeledahan. Itu sebabnya, Garland membukanya ke publik.
"Mengingat konfirmasi publik mantan presiden tentang pencarian, keadaan sekitar, dan kepentingan publik yang substansial dalam masalah ini," jelas Garland.
Tim kuasa hukum Trump belum memberikan pernyataan tentang surat perintah penggeledahan.
Baca Juga: Donald Trump Serang Elon Musk di Medsos, Sebut Seniman Pembohong