Israel Rutin Izinkan Orang Yahudi Berdoa di Kompleks Al Aqsa  

- 25 Agustus 2021, 10:26 WIB
Suasana di Komplek Al Aqsa saat konflik Mei 2021
Suasana di Komplek Al Aqsa saat konflik Mei 2021 /Foto: Reuters/ Ammar Awad//

SEPUTARTANGSEL.COM – Pemerintah Israel diam-diam secara rutin mengizinkan orang Yahudi untuk berdoa di Kompleks Al Aqsa, di tempat yang dikenal sebagai Temple Mount bagi mereka.

Hal tersebut memicu kekhawatiran akan adanya konflik baru, karena sebelumnya situs Temple Mount merupakan status quo.

Dilansir SeputarTangsel.Com dari Al Jazeera, 24 Agustus 2021, Rabi Yehudah Glick sudah melakukan upaya berdoa di Al Aqsa sedikit demi sedikit.

Baca Juga: Hizbullah akan Balas Setiap Serangan Israel ke Lebanon

Bahkan, dia yang merupakan Yahudi mantan anggota parlemen sayap kanan kelahiran AS, sudah menyiarkan secara langsung upaya tersebut.

Glick telah mengupayakan mengubah status quo situs yang ada dalam kompleks Al Aqsa selama bertahun-tahun. Dalam kampanyenya, hal itu disebut sebagai kebebasan beragama.

Selain kampanye yang dipimpin Glick, ada pula gerakan lain dengan tujuan sama, seperti Temple Mount Faithful dan Temple Institut.

“Glick mengatakan, bahwa polisi mulai mengizinkan dia dan sekutunya untuk berdoa di situs lebih terbuka sejak lima tahun lalu,” ujar sebuah sumber New York Times.

Baca Juga: Warga Palestina Kirim Balon Api, Israel Balas dengan Serangan Pesawat Tempur ke Hamas di Jalur Gaza

Halaman:

Editor: Sugih Hartanto


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x