Naftali Bennet Akan Gulingkan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, Palestina: Tidak Ada Perbedaan

- 4 Juni 2021, 11:17 WIB
Politisi sayap kanan Naftali Bennett geser Benjamin Netanyahu di kursi Perdana Menteri Israel.
Politisi sayap kanan Naftali Bennett geser Benjamin Netanyahu di kursi Perdana Menteri Israel. /REUTERS/Yonatan Sindel

SEPUTARTANGSEL.COM - Banyak warga Palestina di Tepi Barat dan Gaza, daerah yang diduduki Israel skeptis terhadap perubahan.

Mereka mengatakan, siapa saja yang akan menggantikan Perdana Menteri (PM) Israel Benyamin Netanyahu kemungkinan mempunyai agenda yang sama.

Seperti diketahui, Naftali Bennett yang berusia 49 tahun, mantan kepala organisasi pemukim utama Israel di Tepi Barat dan mantan sekutu Netanyahu, telah bersepakat untuk menggulingkan PM yang kini menjabat.

Baca Juga: Naftali Bennett, Calon Perdana Menteri Israel Jika Netanyahu Digulingkan?

Kesepakatan bersama pemimpin oposisi Yair Lapid memberi kesempatan pada dirinya untuk memerintah selama dua tahun pertama.

Bennet mengusulkan kelanjutan status quo, dengan beberapa pelonggaran kondisi bagi warga Palestina.

“Pemikiran saya dalam konteks ini adalah untuk mengecilkan konflik. Kami tidak akan menyelesaikannya. Tetapi di mana pun kami dapat memperbaiki kondisi, dengan lebih banyak titik persimpangan, lebih banyak kualitas hidup, lebih banyak bisnis, lebih banyak industry, kami akan melakukannya,” ujar Bennet, dilansir Seputartangsel.com dari Al Jazeera pada Jumat, 4 Juni 2021.

Baca Juga: Isaac Herzog, Mantan Pemimpin Partai Buruh Terpilih Sebagai Presiden Baru Israel

Menanggapi hal ini, Perwakilan dari Organisasi Pembebasan Palestina (PLO) Bassem al-Salhi mengatakan, Bennet tidak kalah ekstrem dari PM yang rencana akan digantikannya.

Halaman:

Editor: Harumbi Prastya Hidayahningrum

Sumber: Al Jazeera


Tags

Terkait

Terkini

x