Network
SEPUTARTANGSEL.COM – Minoritas Muslim di Sri Lanka menjadi perhatian karena mengalami diskriminasi yang dilakukan pemerintah Sri Lanka.
Sikap Sri Lanka mendapatkan sorotan kecaman dari pelbagai pihak.
Pimpinan komunitas minoritas di Sri Lanka segera mendesak anggota Dewan Hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa atau UNHRC untuk bertindak.
Baca Juga: Tidak Terima Atas Sanksi Pelanggaran HAM Muslim Uighur, China Membalas Uni Eropa
Baca Juga: Ketua MUI Jawa Timur: Vaksinasi Hukumnya Wajib
Desakan peringatan muncul ketika Badan Hak Asasi Manusia PBB bersiap untuk memberikan suara dalam rancangan resolusi yang mengungkapkan adanya keprihatinan serius atas keadaan kemanusiaan di Sri Lanka.
Ada 47 negara yang akan mengambil bagian dalam pemungutan suara di Jenewa, beberapa memiliki populasi mayoritas Muslim, termasuk Pakistan dan Bangladesh.
Pemerintah Sri Lanka dihujani banyak kritik dari pelbagai kelompok aktivis HAM dan pemerintah daerah karena diduga melakukan diskriminasi terhadap minoritas Muslim. Seperti dikutip dari Al Jazeera pada Senin, 22 Maret 2021.
Baca Juga: Wow, Twitter Uji Coba Fitur Tonton Video YouTube Langsung dari Cuitan
