Iran Gelar Latihan MIliter Besar-besaran Dekat Perbatasan Azerbaijan di Tengah Ketegangan yang Meningkat  

2 Oktober 2021, 06:40 WIB
Latihan militer Iran di perbatasan Azerbaijan /Foto: Reuters/

SEPUTARTANGSEL.COM – Tentara Iran mengadakan latihan militer besar-besaran dekat perbatasan negara dengan Azerbaijan.

Televisi pemerintah menunjukkan rekaman tank, helikopter artileri, dan tentara yang berlatih di daerah tak bertuan di barat laut Iran.

Dalam latihan militer besar-besaran, tentara juga mengatakan sedang menguji drone jarak jauh yang diproduksi secara lokal dan prestasi lainnya.

 

Baca Juga: Sama-sama di Bawah Sanksi AS, Iran dan Venezuela Sepakat Barter Minyak dengan Kondensat

Latihan militer besar-besaran dekat perbatasan Azerbaizan tersebut dinilai sebagai unjuk kekuatan terhadap tetangganya.

Hubungan Iran dan negara tetangganya ini memang sedang mengalami ketegangan, karena kedekatan Azerbaijan dengan Israel.

Iran telah secara terbuka mengatakan, pihaknya prihatin dengan hubungan dekat militer Azerbaijan dengan musuh bebuyutannya, Israel.

 

Baca Juga: Armenia Dukung Rusia Mengirim Pasukan di Perbatasan Armenia-Azerbaijan

Selain itu, Kioumars Heydari, Komandan Pasukan Darat Iran juga mengatakan, Iran juga prihatin dengan kehadiran para pejuang yang dibawa Azerbaijan selama pertempuran tahun lalu di wilayah Nagorno-Karabakh yang disengketakan.

“Republik Islam Iran tidak pernah memulai invasi apa pun. Namun, ketika ada perang antara Armenia dan Azerbaijan, sejumlah besar teroris ISIS dipanggil ke daerah itu,” ujar Kioumars sebagaimana dilansir SeputarTangsel.Com dari Al Jazeera, Jumat 1 Oktober 2021.

“Kami benar-benar tidak yakin mereka telah meninggalkan daerah itu. Namun, mereka harus meninggalkan daerah itu,” ujar Kioumars.

Melihat latihan militer Iran di perbatasannya, Presiden Azerbaijan Ilham Aliyev mengatakan dia terkejut dengan rencana militer tersebut.

Baca Juga: Wakil Tetap Rusia di PBB: Tidak Ada yang Bisa Mendikte Iran Soal Nuklir

“Setiap negara dapat melakukan latihan militer apa pun di wilayahnya sendiri. Itu hak kedaulatan mereka. Namun, kenapa sekarang dan kenapa di perbatasan kita?” ujar Presiden Azerbaijan.

Ketegangan antara kedua tetangga juga meningkat setelah Azerbaijan memberlakukan ‘pajak jalan’ kepada truk-truk Iran yang bergerak melalui wilayah Karabakh dan menahan dua pengemudi truk Iran bulan lalu.

Presiden Azerbaijan, Aliyev mengatakan, bea baru secara bertahap membuat jumlah truk Iran yang mengangkut kargo ke Armenida turun menjadi nol. ***

Editor: Sugih Hartanto

Tags

Terkini

Terpopuler