Dunia Sambut Permintaan PBB untuk Beri Bantuan Kepada Afghanistan  

14 September 2021, 10:30 WIB
Sekjend PBB Antonio Guterres dan Wakil Sekjend PBB untuk Urusan Kemanusiaan, Martin Grifftihs /Foto: Reuters/ Ben Balibouse///

 

SEPUTARTANGSEL.COM – Sekretaris Jenderal (Sekjen) PBB, Antonio Guterres berbicara di depan konferensi donor untuk Afghanistan di Jenewa, Senin 13 September 2021.

Dalam sambutannya Sekjen PBB Antonio Guterres mengatakan, penderitaan dan ketidakamanan warga Afghanistan meningkat setelah 20 tahun perang dan akhirnya negara dikuasai oleh Taliban.

PBB juga mengatakan, makanan bisa habis pada akhir bulan September 2021 dan jutaan warga Afghanistan akan kelaparan. Ini dikarenakan, donor dari Barat menghentikan bantuan yang selama ini diberikan.

Baca Juga: Taliban Sebut Tugas Perempuan Afghanistan Hanya Melahirkan, Budiman Sudjatmiko: Ngakunya Moderat

Seruan PBB mendapat sambutan baik dari peserta konferensi. Dunia pun bersiap untuk memberikan bantuan.

“Sistem keuangan saat ini sangat terbatas, yang berarti bahwa sejumlah fungsi ekonomi dasar tidak dapat dijalankan,” ujar Guterres dalam pembukaan di Jenewa sebagaimana dikutip SeputarTangsel.Com dari Al Jazeera, Senin 13 September 2021.

Dalam kesempatan yang sama, Guterres mengatakan tidak mungkin memberikan bantuan kemanusiaan di Afghanistan tanpa terlibat dengan Taliban.

Sementara itu, Koordinator Kemanusiaan PBB, Martin Grifftihs mengatakan, PBB ingin memastikan uang itu langsung masuk ke kemanusiaan di lapangan. Dengan demikian, mereka dapat langung memberikan layanan kepada rakyat Afghanistan.

Baca Juga: PBB Masih Cari Bantuan untuk Cegah Krisis Kemanusiaan di Afghanistan, China dan Pakistan Gerak Cepat  

Dalam konferensi, China dan Rusia menyebutkan, beban utama untuk membantu Afghanistan keluar dari krisis harus berada di negara-negara Barat.

“AS dan sekutunya memiliki kewajiban yang lebih besar untuk memberikan bantuan ekonomi, kemanusiaan, dan mata pencaharian,” ujar Chen Zu.

Pada akhirnya, Guterres dikabarkan cukup senang dengan hasil konferensi. Beberapa negara dunia, terutama Barat menjanjikan bantuan dalam jumlah cukup besar.

Duta Besar AS untuk PBB, Linda Thomas-Greefield mengatakan, Washington akan menyediakan hampir 64 juta dolar AS dalam bantuan kemanusiaan baru untuk Afghanistan.

Baca Juga: Rusia Kerahkan Puluhan Tank ke Pangkalan Militer Terbesar di Tajikistan Perbatasan Afghanistan

“Mari kita berkomitmen hari ini untuk memenuhi seruan mendesak ini. Komitmen untuk mendukung pekerja kemanusiaan saat mereka melakukan semua pekerjaan penting mereka. Untuk meningkatkan aksi kemanusiaan di Afghanistan sehingga kita dapat menyelematkan nyawa warga Afghanistan yang membutuhkan,” kata Linda.

Perancis juga menyatakan akan menyumbang 100 juta euro sebagai bantuan cepat melalui PBB.

“Setengah dari populasi (Afghanistan) sekarang berisiko, termasuk lebih dari empat juta wanita dan sekitar 10 juta anak-anak. Adalah tanggung jawab kami untuk berada di pihak mereka dalam cobaan baru ini,” ujar Jean-Yves Le Drian, Menteri Luar Negeri Perancis.***

Editor: Harumbi Prastya Hidayahningrum

Tags

Terkini

Terpopuler