SEPUTARTANGSEL.COM - Diperkirakan berdasarkan tes antibodi Covid-19, jumlah infeksi kasus Covid-19 di Tokyo kemungkinan akan mengalami kenaikan hingga sembilan kali lipat sejak musim panas lalu.
Hal itu bertepataan saat Jepang berupaya untuk menekan pandemi gelombang ketiga sekaligus menjelang olimpiade pada Juli 2021 mendatang.
Sejumlah 15.000 orang lebih telah dilakukan pengambilan sampel untuk riset tersebut, yang menunjukkan adanya kenaikan pada tingkat antibodi di Osaka dan Prefektur Miyagi.
Meskipun laporan menunjukkan kasus infeksi Covid-19 di Jepang cenderung mengalami penurunan dalam beberapa hari belakangan ini, pemerintah tetap memberi sinyal akan tetap waspada.
Bulan lalu, Jepang mengumumkan status darurat selama sebulan di 12 wilayah.
Termasuk Tokyo, prefektur sekitar, dan kota Osaka.
Oleh karena itu, pemerintah mengambil keputusan untuk memperpanjang status darurat di 10 wilayah dari 11 prefektur hingga 7 Maret lalu, lantaran pekerja kesehatan masih kewalahan meski jumlah kasus Covid-19 menurun.
Jepang tercatat lebih dari 390.000 kasus Covid-19, diantaranya dengan korban meninggal berjumlah 5.832 orang, yang dikutip oleh Seputartangsel.com dari Reuters pada Jumat, 5 Februari 2021.
Jepang merasa putus asa saat berusaha mengatasi kasus Covid-19 yang semakin mengganas ketika mereka sedang mempersiapkan Olimpiade musim panas, yang akan digelar pada 23 Juli 2021 mendatang.***