Gus Miftah Raih 3 Rekor Unik, Salah Satunya: Konsisten 22 Tahun Dakwah di Lokalisasi

16 Januari 2022, 22:42 WIB
Gus Miftah atau Miftah Maulana Habiburrahman menerima piagam penghargaan rekor dari Ketua Umum Leprid Paulus Pangka di Ponpes Ora Aji Sleman Yogyakarta, Sabtu 15 Januari 2022. Salah satu rekor karena konsisten 22 tahun berdakwah di lokalisasi. /Foto: Suara Merdeka/

SEPUTARTANGSEL.COM - Miftah Maulana Habiburrahman atau yang lebih dikenal sebagai Gus Miftah, mendapat 3 penghargaan unik sekaligus.

Penghargaan pertama diberikan karena rekor Gus Miftah konsisten melakukan dakwah Islam di lokalisasi selama 22 tahun.

Penghargaan kedua adalah rekor sebagai Ustadz yang paling banyak gambarnya dilukis di body truk.

Baca Juga: Gus Miftah Akui Rindu Masa Gus Dur: Zaman Itu Orang Guyon Soal Agama Tuh Biasa

Kedua penghargaan diberikan oleh Lembaga Prestasi Indonesia Dunia (Leprid) dan diserahkan langsung oleh Ketua Umum Leprid Paulus Pangka di Ponpes Ora Aji Sleman Yogyakarta, Sabtu 15 Januari 2022.

Paulus Pangka mengungkapkan, Leprid juga memberikan penghargaan ketiga kepada Kiai kelahiran Lampung itu, atas lelang blangkon miliknya yang terjual dengan harga yang fantastis, yaitu Rp 900 juta.

“Kami dari Leprid memberikan penghargaan kepada Gus Miftah sebagai bentuk apresiasi atas kekonsistenan beliau melakukan dakwah dengan memilih dakwah yang unik dan jarang dibidik para kiai lainnya, yaitu lokaliasi," ungkap Paulus Pangka, dikutip SeputarTangsel.Com dari Suara Merdeka, Minggu.

Baca Juga: Soal Kasus Ferdinand Hutahaean, Gus Miftah Jelaskan Konsep Iman

"Ini bentuk prestasi beliau untuk peduli kepada kehidupan kaum marjinal dengan gaya dakwah yang unik pula,” jelasnya.

Menurut penelusuran Leprid, jelas Paulus, perjalanan dakwah Gus Miftah dimulai sejak usianya masih 21 tahun.

Ia memilih jalur berdakwah kepada kaum marjinal, baik melalui dakwah di dalam maupun di luar pesantren.

Pimpinan Pondok Pesantren Ora Aji di Sleman, Yogyakarta tersebut juga kerap berdakwah di tempat yang berbeda dari biasanya, seperti di lokalisasi prostitusi dan klub malam.

Baca Juga: Gus Miftah Protes pada Pelempar Sesajen di Sumbersari: Yang Buat Murka Tuhan Manusia Macam Kalian

Artikel ini telah tayang di Suara Merdeka dengan judul: "Gus Miftah Pecahkan Rekor 22 Tahun Konsisten Dakwah di Lokalisasi"

Beberapa waktu lalu, Gus Miftah berhasil melelang blangkonnya dan laku dengan harga tertinggi yaitu sebesar Rp900 juta.

Kemudian uang hasil pelelangan ia sumbangkan untuk Muktamar ke-34 NU yang diselenggarakan di Provinsi Lampung 22 Desember 2021 lalu.

"Untuk itu kami mengapresiasi ini dengan penghargaan kepada beliau. Kami mencatat ketiga rekor tersebut pada urutan ke 713, 714, dan 715,” jelasnya.*** (Maulana M Fahmi/Suara Merdeka)

Editor: Sugih Hartanto

Tags

Terkini

Terpopuler