Fakta atau Hoaks: Presiden Joko Widodo Mengundurkan Diri

- 18 Juni 2020, 05:05 WIB
Presiden Joko Widodo membuka Rapat Koordinasi Nasional Pengawasan Intern Pemerintah Tahun 2020 yang dilaksanakan secara telekonferensi dari Istana Merdeka, Jakarta, Senin, 15 Juni 2020.
Presiden Joko Widodo membuka Rapat Koordinasi Nasional Pengawasan Intern Pemerintah Tahun 2020 yang dilaksanakan secara telekonferensi dari Istana Merdeka, Jakarta, Senin, 15 Juni 2020. /- Foto: BPMI Setpres/Muchlis Jr

SEPUTARTANGSEL.COM - "Kalian setuju kalau saya MUNDUR?"

Tulisan ini menyertai sebuah tangkapan layar sebuah akun Facebook yang memuat foto Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Akun Facebook bernama Edy Bungsu Bungsu atau @edy.devi.33 diketahui mengunggah foto tangkapan layar tersebut.

Tak sekadar mengunggah foto, si pengunggah juga menuliskan kalimat, "Yang Setuju Comenn".

Baca Juga: Kasus Covid-19, Indonesia Salip Singapura Jadi Nomor Satu di Asia Tenggara

Fakta atau Hoaks?

Setelah ditelusuri, unggahan akun Facebook Edy Bungsu tersebut dipastikan hoaks.

Akun instagram Hoax Crisis Center Jawa Barat menegaskan, ada sejumlah alasan untuk menyatakan postingan tersebut sebagai hoaks.

Baca Juga: Update Corona Tangsel 17 Juni 2020: 335 Pasien Masih Dirawat

Pertama, foto yang diunggah itu merupakan hasil suntingan.

Aslinya, foto tersebut merupakan hasil tangkapan layar dari video wawancara dengan presenter program TV Mata Najwa, Yakni Najwa Shihab yang diunggah pada Rabu, 22 April 2020.

Dalam video wawancara Najwa Shihab dengan Presiden Jokowi pada Selasa, 21 April 2020 terdapat tujuh bagian dengan tema pembahasan seputar virus corona atau Covid-19.

Baca Juga: Update Corona Indonesia 17 Juni 2020: Tambahan Kasus Harian Stabil di Atas 1.000

Pada wawancara itu, Jokowi menanggapi sejumlah isu terkait pandemi virus corona atau Covid-19.

Namun, tidak ada pernyataan Jokowi soal apakah dirinya akan mundur sebagai presiden seperti yang diunggah oleh sumber klaim.

Alasan lainnya, kabar mundurnya Presiden Joko Widodo dari jabatanya, tidak diberitakan oleh media mana pun.

Baca Juga: Pabrik Cat PT Kansai di Jatiuwung Kota Tangerang Terbakar Hebat

Mustahil Jokowi mengundurkan diri dari jabatannya sebagai presiden tanpa diberitakan oleh media-media terkemuka.

Sementara itu, dikutip dari laman Kepresidenan RI, Presiden Joko Widodo masih menjabat sebagai presiden.

Bahkan Jokowi menyampaikan lima arahan terkait penerapan Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) di tengah pandemi virus corona.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Akun Facebook Edy Bungsu Bungsu atau @edy.devi.33 mengunggah screenshot atau tangkapan layar yang berisi gambar Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan tulisan “Kalian setuju kalau saya MUNDUR ?,” pada Minggu (7/6). . Pada unggahan tersebut, akun Facebook Edy Bungsu Bungsu juga menambahkan narasi yang berbunyi, “Yang Setuju Comenn ???????????? “. . Setelah menelusuri melalui mesin pencari, diketahui unggahan akun Facebook Edy Bungsu Bungsu adalah salah atau keliru. . Tangkapan layar yang diunggah akun Facebook Edy Bungsu Bungsu, aslinya berasal dari video interview Presenter Mata Najwa yakni Najwa Sihab dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Selasa, 21 April 2020 lalu. Setidaknya terdapat tujuh (7) bagian dengan tema pembahasan seputar virus Corona atau Covid-19 pada wawancara tersebut. . Dalam interview Najwa dengan Presiden Jokowi itu, tidak ada pernyataan dari Presiden Jokowi yang mengatakan tulisan “Kalian setuju kalau saya MUNDUR ?” seperti yang diklaim akun Facebook Edy Bungsu Bungsu. . Dengan begitu, unggahan akun Facebook Edy Bungsu Bungsu dalam kategori First Draft dapat disebut sebagai Misleading Content atau Konten yang Menyesatkan. . Referensi: narasi.tv Youtube.com tribunnews.com #hoax #hoaks #hoaxcrisiscenter #HCCJawaBarat #HCCJabar #Mafindo #turnbackhoax #jawabarat #jabar #cekfakta #literasi

A post shared by Hoax Crisis Center Jawa Barat (@hccjawabarat) on

Selain itu, dalam berita yang dimuat pada laman resmi Kepresidenan RI pada Senin, 15 Juni 2020, Presiden Jokowi membuka Rapat Koordinasi Nasional Pengawasan Intern Pemerintah Tahun 2020 yang dilaksanakan secara telekonferensi dari Istana Merdeka, Jakarta.***

Editor: Sugih Hartanto

Sumber: Hoax Crisis Center Jabar


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x