Network
SEPUTARTANGSEL.COM - Beredar sebuah kabar yang menunjukkan potongan video Presiden Joko Widodo dan Ibu Iriana sedang membagi-bagikan kaos bertuliskan 'Jokowi 3 Periode'.
Kabar tersebut datang dari salah satu akun Twitter bernama @terkembang_4817 dan menuliskan caption dengan narasi sebagai berikut:
"Nah ini dia vidionya ...ternyata jokowi dan istrinya yg menyebarkan kaos jokowi 3 periode....ayo polisi berani tangkap gak....".
Baca Juga: Jokowi Soal Pencalonan Pemilu 2024: Urusan Politik Ojo Kesusu Sik, Jangan Tergesa-gesa
Dikutip SeputarTangsel.Com dari laman Turn Back Hoax id pada Rabu, 8 Juni 2022, bahwa kabar tersebut adalah hoaks.
Pasalnya setelah ditelusuri, video tersebut adalah gabungan dari dua video yang berbeda.
Video pertama yaitu Jokowi sedang membagikan kaus saat kampanye di Banyumas pada April 2019 dan diambil dari kanal YouTube SCTV pada 4 April 2019 yang berjudul "Kampanye di Banyumas, Jokowi Bagi Bagi Kaos dari Atas Mobil".
Baca Juga: PKB Disebut-sebut Tetap Inginkan Tunda Pemilu 2024, Politisi Partai Demokrat Cipta Panca: Kacau
Lalu video selanjutnya merupakan video saat kunjungan Jokowi ke Ende, Flores pada tanggal 31 Mei 2022 lalu dan diambil dari kanal YouTube Metrotvnews pada 31 Mei 2022 dengan judul "Warga Ende Tumpah Ruah Sambut Kunjungan Presiden Jokowi".
Namun, memang sempat terjadi peredaran berupa kaos 'Jokowi 3 Periode' di Ende. Akan tetapi pihak kepolisian langsung mengamankan kaus tersebut pada 28 Mei 2022 sebelum Jokowi berkunjung ke Ende.
Jokowi sendiri sudah menegaskan jika dirinya menolak untuk menunda Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 dan menjabat selama 3 periode.
Baca Juga: Tagar 'Good Bye Jokowi' Trending di Twitter, Netizen Tolak Perpanjangan Jabatan Jokowi 3 Periode
"Saya tegaskan, saya tidak ada niat, tidak ada juga berminat menjadi presiden tiga periode. Konstitusi mengamanahkan dua periode, dan itu yang harus kita jaga bersama-sama," ujar Jokowi dikutip dari kanal YouTube Sekretariat Presiden yang diunggah pada 15 Maret 2021.
Selain itu, akun Twitter @terkembang_4817 merupakan akun anonim dan bukan akun resmi pemerintah ataupun tokoh maupun publik figur yang tidak dapat dipastikan kebenarannya.
Kesimpulannya, kabar yang menyebut Jokowi dan Iriana membagi-bagikan kaos 'Jokowi 3 Periode' merupakan kategori konten yang dimanipulasi alias hoaks dan menyesatkan.***
