Dari sumber-sumber resmi pemerintahan pun juga tidak ditemukan adanya informasi yang mendukung kebenaran klaim unggahan video kanal YouTube tersebut.
Sementara kanal YouTube KABAR HARIAN yang mengunggah video tersebut juga bukan lembaga pemberitaan resmi dan terdaftar, serta tidak jelas siapa yang bertanggung jawab atas konten yang diunggahnya.
Sehingga, dapat disimpulkan bahwa narasi yang tertulis di dalam thumbnail video, yang mengklaim Ma'ruf Amin telah resmi dinyatakan terlibat dalam pengadaan ribuan vaksin palsu untuk meraup keuntungan besar adalah tidak benar alias hoax.
Hingga berita ini diturunkan, unggahan video yang memiliki durasi 10 menit 2 detik itu telah ditonton hingga 261 ribu kali, memiliki tombol menyukai hingga 2,9 ribu kali, tombol tidak menyukai 218 kali, dan kolom komentar sebanyak 1 ribu.***