Arab Saudi Hentikan Kuota Haji Indonesia Gara-gara Menag, Jokowi Diminta Pecat Yaqut Cholil, Ini Faktanya

- 12 Juni 2021, 11:41 WIB
Pemerintah Arab Saudi Dikabarkan Ancam Hentikan Kuota Haji Jika Presiden Joko Widodo (Jokowi) apabila tidak memecat Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas
Pemerintah Arab Saudi Dikabarkan Ancam Hentikan Kuota Haji Jika Presiden Joko Widodo (Jokowi) apabila tidak memecat Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas /Foto: YouTube/Gajah Mada TV/

SEPUTARTANGSEL.COM - Beredarnya informasi terkait Pemerintah Arab Saudi yang diklaim memberikan ancaman untuk menghentikan kuota haji kepada jemaah haji Indonesia apabila Presiden RI Jokowi tidak segera memberhentikan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas. 

Informasi berupa video itu telah diunggah melalui kanal Youtube Gajah MAda TV pada Jumat, 11 Juni 2021.

Berikut narasi yang tertulis dalam judul video:

"GAK BECUS URUS HAJI! RAJA SALMAN MINTA JOKOWI PECAT YAQUT? KALO MENAGNYA MASIH DIA, KITA STOP HAJI?," tulis narasi dalam video, seperti dikutip Seputartangsel.com dari kanal Youtube Gajah MAda TV pada Sabtu, 12 Juni 2021.

Baca Juga: Menag Yaqut Cholil Qoumas Janji Tahun Depan Akan Bahas Haji Lebih Awal dengan Arab Saudi

Namun, bedasarkan penelusuran SeputarTangsel.Com, informasi terkait adanya dugaan ancaman pemerintah Arab Saudi jika Jokowi tidak segera memecat Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dari jabatannya merupakan informasi yang tidak benar alias hoaks. 

Faktanya, berdasarkan laman resmi Majelis Ulama Indonesia (MUI), Duta Besar Kerajaan Arab Saudi untuk Indonesia Syekh Essam bin Abed Al-Thaqafi telah memberikan klarifikasi bahwa penyebab gagalnya keberangkatan jemaah haji 2021 tidak berkaitan dengan masalah diplomasi yang kurang baik seperti yang diberitakan oleh media. 

"Beredar kabar bahwa Arab Saudi melarang jamaah haji Indonesia, kabar itu tidak benar," ujar Dubes Essam.

Baca Juga: Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas Diteriaki di Forum Gara-gara Dana Haji 2021, Begini Faktanya

Halaman:

Editor: Taufik Hidayat


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x