BRI Hadirkan Teknologi Termutakhir BRIBRAIN dan BRIAPI untuk Jawab Tantangan Era Disrupsi

19 Oktober 2021, 21:40 WIB
Direktur Digital dan Teknologi Informasi BRI, Indra Utoyo mengungkapkan, BRI menghadirkan teknologi termutakhir BRIBRAIN dan BRIAPI untuk menjawab tantangan era disrupsi. /Foto: Dok. BRI/

SEPUTARTANGSEL.COM – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI terus mengadaptasi dan menerapkan teknologi terkini, guna menjawab tantangan perubahan pasar dan perkembangan teknologi.

Mau tidak mau, dalam menghadapi era disrupsi, BRI harus melakukan sejumlah terobosan agar layanan perbankan BRI dapat semakin efisien, aman, serta dapat menjawab kebutuhan pasar.

Terobosan tersebut di antaranya dilakukan dengan pemanfaatan teknologi termutakhir di dunia IT dan digital.

Baca Juga: Manjakan Nasabah Pebisnis, PT Bank Rakyat Indonesia Luncurkan iBBIZ BRI

Dalam kaitan itu, BRI menghadirkan teknologi termutakhir yang diberi nama BRIBRAIN dan BRIAPI.

BRIBRAIN sendiri merupakan platform berbasis Artificial Intelligence (AI) dan Machine Learning yang digunakan untuk menyimpan, memproses, dan mengonsolidasikan segala informasi dari berbagai sumber.

Dengan BRIBRAIN ini, maka layanan keuangan yang dihadirkan BRI untuk nasabah dapat lebih terukur, terjaga kualitasnya, minim risiko, dan bisa diberikan dengan lebih efisien.

Kedua adalah BRIAPI yang merupakan Open API pertama di Asia Tenggara yang telah mendapatkan sertifikasi PA-DSS (Payment Application Data Security Standard) dari PCI Security Standard Council di Amerika Serikat.

Baca Juga: BRI Peduli Bangun Infrastruktur Penunjang Pariwisata di Pulau Komodo

BRIAPI berhasil menyederhanakan proses integrasi produk dan layanan dari BRI untuk berbagai aplikasi front-end, sehingga waktu integrasi dapat dipersingkat dari dua minggu menjadi hanya kurang dari satu jam.

Dengan BRIAPI, maka sinergi dan kolaborasi dengan perusahaan-perusahaan mitra dapat berjalan dengan baik.

Direktur Digital dan Teknologi Informasi BRI, Indra Utoyo mengatakan bahwa BRIAPI telah mendukung transaksi perbankan digital di lebih dari 200 perusahaan mitra.

Mulai dari marketplace seperti Shopee dan Tokopedia, ride-hailing dan fintech (seperti Gopay, OVO, LinkAja, Traveloka, dan Investree), kemudian universitas-universitas, perusahaan non-digital, hingga Lembaga, Kementerian, Pemerintah Daerah, dan Instansi Pemerintahan lainnya.

Baca Juga: 10 Tim Mahasiswa Juarai BRI Peduli Creation Scholarship

BRIAPI juga telah digunakan oleh Kantor Cabang BRI di seluruh Indonesia untuk melayani nasabah.

Indra menambahkan bahwa transformasi digital yang dilakukan BRI adalah untuk mengembangkan digital resiliency agar BRI dapat bertahan di tengah perubahan dan disrupsi, seperti perubahan lanskap industri, krisis akibat pandemi, hingga pergeseran perilaku konsumen.

Melalui penerapan teknologi dan transformasi digital ini, lanjut dia, telah membantu BRI untuk merespons krisis dengan lebih baik.

“Dalam transformasi digital, selain mengimplementasi dan mengembangkan teknologi, kami juga melakukan transformasi budaya. Tujuannya, untuk menanamkan sebuah mindset yang kami sebut sebagai “Digital as Our DNA” dalam setiap pekerja BRI di seluruh Indonesia," jelas Indra.

Baca Juga: Holding Ultra Mikro (UMi) BRI Jadikan Digitalisasi Sebagai Senjata Utama Hadapi Dua Tantangan

"Kunci untuk menang dalam disrupsi adalah memiliki growth mindset, atau pola pikir yang terbuka pada perubahan dan perkembangan. Sebabnya, pasar akan selalu volatile, uncertain, complex, dan ambiguous (VUCA). Pola pikir growth mindset ini akan membantu kita terus berkembang namun tetap otentik, kreatif, dan terbuka terhadap kolaborasi dan ide-ide baru,” tambahnya.

Strategi transformasi digital BRI dinilai berhasil, bagaimana mengelola transisi berkelanjutan dari teknologi lama ke teknologi baru, menjadi acuan bagi perusahaan lainnya.

Atas keberhasilannya melakukan transformasi digital ini juga diaparesiasi dengan penghargaan bertaraf internasional.

Baca Juga: Bloomberg Catat BRI Sebagai BUMN dengan Kapitalisasi Pasar Terbesar Sepanjang Sejarah

Terakhir, BRI memperoleh dua penghargaan sekaligus yaitu kategori “Special Award for Digital Resiliency” dan “CIO of the Year” dalam ajang IDC Future of Enterprise Awards 2021 pada Jumat 7 Oktober 2021.

Berdasarkan penilaian IDC, penghargaan “Special Award for Digital Resiliency” diberikan kepada BRI atas kemampuan bertahan dan beradaptasi dengan cepat melalui berbagai krisis dan disrupsi dengan memanfaatkan dan mengembangkan kapabilitas digitalnya. ***

Editor: Sugih Hartanto

Tags

Terkini

Terpopuler