Dalam tulisan tersebut, Elon Musk menyinggung Twitter yang tidak ingin mengungkapkan jumlah bot di media sosial mereka.
"They said I couldn't buy Twitter
Then they won't disclos bot info (Mereka bilang saya tidak bisa memberli Twitter, maka mereka tidak akan mengungkapkan info bot," ujarnya.
"Now they force me to buy Twitter in court,
Now they hace to disclose bot info in court (Sekarang mereka memaksa saya untuk membeli Twitter d pengadilan, sekarang mereka harus mengungkapkan info bot di pengadilan)," tambah Elon Musk.
Baca Juga: Anak Elon Musk Jadi Transgender dan Ganti Nama, Ogah Berhubungan dengan sang Ayah
Sebelumnya, Twitter diketahui telah mempersiapkan pengacara untuk menuntut Elon Musk di pengadilan.
Sementara itu, Elon Musk juga melakukan hal yang sama dengan merekrut jasa firma hukum Quinn Emanuel Urquhuart and Sullivan yang pernah membela Samsung saat dituduh Apple meniru iPhone.***