SEPUTARTANGSEL.COM - Samsung mengumumkan telah menghentikan pengiriman seluruh produknya ke Rusia, Jum'at 4 Maret 2022 kemarin. "Karena perkembangan geopolitik yang terjadi saat ini, pengiriman ke rusia telah dihentikan," kata salah seorang perwakilan tanpa nama dri Samsung melalui email.
Dikutip Seputartangsel.com dari The Verge 5 Maret 2022, ia menambahkan, "Kami akan terus secara aktif mengawasi situasi yang rumit ini untuk menentukan langkah kami berikutnya."
Penghentian pengiriman ini tak hanya meliputi ponsel cerdas, namun juga meliputi berbagai produk dari chip hingga alat elektronik konsumen, menurut seorang narasumber kepada Bloomberg.
Baca Juga: Bom Bunuh Diri Saat Jumatan di Pakistan, 56 Jamaah Tewas
Langkah ini berarti memutuskan akses Rusia ke banyak macam produk milik salah satu penyedia peralatan elektronik terbesar di dunia ini.
Samsung juga memberikan donasi ke berbagai upaya kemanusiaan. "Kami turut berduka dengan semua orang yang telah terdampak perang ini, dan prioritas kami adalah memastikan keamanan semua karyawan kami beserta keluarga mereka," kata perusahaan dari Korea Selatan ini.
"Kami berencana untuk membantu secara aktif upaya kemanusiaan di sekitar wilayah itu, termasuk bantuan kepada para pengungsi. Kami menyumbang 6 juta Dollar, termasuk 1 juta Dollar dalam bentuk produk elektronik konsumen, juga donasi sukarela dari para karyawan kami," tuturnya.
Samsung menjadi penyedia teknologi terbaru yang mencegah penjualan baru produknya di Rusia pasca invasi di Ukraina, meski sebelumnya Samsung masih bisa mengirimkan produk teknologi ke Rusia kendati pembatasan ekspor.